Beberapa Peristiwa Tak Biasa dalam Pemakaman Yana Zein
Yana Zein akhirnya dimakamkan di Tempat Pemakaman Muslim (TPM) Bulak Lebar, Cinere, Depok, Jumat (2/6) sore. Ada sejumlah peristiwa yang tak biasa terjadi saat pemakaman Yana Zein. Apa saja?
Perubahan Lokasi Makam dan Tata Cara Penguburan
Jenazah Yana Zein awalnya akan dimakamkan di TPU Kampung Kandang, Jagakarsa, Jakarta Selatan. Swetlana Zein, ibunda Yana Zein, sejak awal sudah mempersiapkan pemakan secara Kristen untuk anaknya. Rencana tersebut berubah setelah ayah Yana Zein, Nurzaman Zein, menginginkan putrinya dimakamkan secara Islami.
Sempat terjadi perdebatan antara Nurzaman Zein dan Swetlana Zein karena perubahan tata cara penguburan dan pemindahan lokasi makam Yana Zein. Perdebatan itu sempat memanas saat Nurzaman Zein dan keluarganya mengumandangkan azan di tengah nyanyian pujian-pujian yang dilantunkan Swetlana Zein dan kerabatnya di Rumah Duka RS Fatmawati, Jakarta Selatan
Tak ingin konflik berkepanjangan, Swetlana Zein akhirnya mengalah dan membiarkan Nurzaman Zein mengubur Yana Zein secara agama Islam di TPM Bulak Lebar pada Jumat (2/6).
Air Mata Yana Zein
Di tengah perdebatan antara Nurzaman Zein dan Swetlana Zein, seorang pelayat wanita mengaku melihat air mata yang keluar dari Yana Zein.Eyelineryang dipakaikan di mata jenazah Yana Zein seperti terseka air mata Yana Zein.
Disalatkan Dua Kali
Jenazah Yana Zein sempat disalatkan dua kali karena ada kesalahpahaman. Jenazah Yana Zein pertama kali disalatkan di Masjid Baiturrahman, Cinere. Padahal, sedianya akan disalatkan di Masjid Jami Persatuan, Cinere. Jenazah Yana Zein kemudian dibawa ke Masjid Jami Persatuan untuk disalatkan lagi.
Wartawan Membawa Keranda Jenazah Yana Zein
Karena minimnya keluarga laki-laki Yana Zein, wartawan yang bertugas meliput meninggalnya Yana Zein turut membantu membawa keranda jenazah Yana Zein hingga ke liang lahat yang sudah disiapkan. Sesampainya jenazah di kuburan, keluarga dan petugas makam sempat salah paham. Ukuran makam dikira tidak pas dan papan nisan belum tersedia.
Nama di Nisan Ditulis Ayu Azhari
Semula tak ada tulisan nama di nisan Yana Zein. Ayu Azhari, sahabat Yana Zein, berinisiatif menuliskan nama Yana Zein di papan nisan dengan meminjam spidol kepada wartawan yang meliput.
Ayu Azhari dan anak bungsunya menuliskan huruf demi huruf untuk menandai tempat peristirahatan terakhirYana Zein.
(pri/bin)