Sering Kerja Lembur Sebabkan Kualitas Sperma Menurun

pada 8 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Sebuah studi ilmiah mengenai kesehatan reproduksi pria yang dimuat di jurnal American Urological Association menyebutkan bahwa terlalu sering kerja lembur di malam hari dapat berisiko sebabkan disfungsi seksual, seperti ejakulasi dini dan produksi sperma yang kurang berkualitas.

“Bekerja pada jam-jam yang seharusnya dipakai untuk beristirahat dapat mengacaukan jam alami tubuh,” papar Dr. Alex Pastuszak, asisten profesor di Baylor College of Medicine in Houston, Amerika Serikat (AS).

Para peneliti di studi tersebut menemukan bahwa orang-orang yang kerja di waktu malam memiliki jumlah sperma yang lebih sedikit dari mereka yang bekerja di siang hari.

Menurut Dr. Alex Pastuszak, hal ini disebabkan karena kurangnya tidur di waktu yang yang seharusnya dipakai untuk beristirahat. Akibatnya, kadar hormon pun berkurang dan berakibat pada produksi sperma yang tidak maksimal.

Namun, masih ada beberapa hal yang dapat dilakukan sebagai langkah pencegahan. Misalnya, menurut Dr. Pastuszak, berkonsultasi kepada ahlinya sangat disarankan untuk mencegah disfungsi ereksi terjadi. Memiliki waktu tidur yang cukup dan berkualitas juga dapat menjadi salah satu cara untuk mencegah.

Agar dapat meningkatkan kualitas tidur, bisa dengan tidur di ruangan yang gelap, menghindari konsumsi alkohol dan kafein, serta mengurangi penggunaan smartphone sebelum tidur untuk mengurangi efek radiasi yang terpapar.

Melakukan hal ini memang tidak 100 persen dapat mencegah hal tersebut, namun lebih baik dilakukan untuk mereka yang dituntut untuk bekerja pada malam hari. Sehingga kemungkinan terjadinya disfungsi ereksi akan semakin mengecil.


Baca juga artikel:
4 Cara Efektif Meningkatkan Kualitas Sperma
Lezatnya 7 Makanan Afrodisiak Penambah Gairah Seksual
7 Fakta tentang Sperma yang Wajib Anda Ketahui








TEKS: HAVIERA RAHMA
EDITOR: HAPPY FERDIAN
FOO: DOK. ESQUIRE