Setelah Dapat De Ligt, Wajar Juventus Akan Dominasi Italia
Status juara bertahanSerie A tak lantas membuatJuventus berpuas diri. Bianconeri terus membangun kekuatan dengan mendatangkan sederet pemain kelas dunia.
Setelah sukses mendapatkan Aaron Ramsey secara gratis dari Arsenal, Si Nyonya Tua juga berhasil mendatangkan Adrien Rabiot dari Paris Saint Germain dengan cara serupa.
Keduanya merupakan gelandang potensial yang masih berada di puncak performa. Ramsey sebelumnya adalah pemain andalan Arsenal dan timnas Belgia, sementara Rabiot yang berusia 24 tahun merupakan pilar PSG dan pemain masa depan timnas Prancis.
Teranyar, Juventus menjalin kesepakatan dengan Matthijs de Ligt. Bek jebolan Ajax Amsterdam itu jadi satu-satunya pemain top yang dibeli Juve dengan mahar tinggi.
Sky Sports Italia melaporkan, jumlah transfer De Ligt mencapai 65 juta euro plus bonus yang membuat total menjadi 75 juta euro atau sekitar Rp1,17 triliun.
De Ligt adalah bek muda potensial yang mencuri perhatian dunia berkat performa apik bersama Ajax Amsterdam dan timnas Belanda. Pemain berusia 19 tahun itu digadang bakal menjadi salah satu bek terbaik dunia di masa mendatang.
Setelah mendapatkan tiga pemain top, perburuan Juve belum selesai. Skuat arahan Maurizio Sarri itu dikabarkan berniat memulangkan Paul Pogba yang pamornya mulai menurun setelah hijrah ke Manchester United.
Ramsey, Rabiot, dan De Ligt bakal menjadi amunisi tambahan Juve yang sedang membangun tim kelas dunia. Itu diperkuat dengan kehadiran peraih lima gelar Ballon d'Or, Cristiano Ronaldo, sejak musim lalu.
Kesibukan Juventus di bursa transfer tak diikuti klub Serie A lainnya. Aktivitas transfer Inter Milan, Napoli, dan AS Roma tidak segemerlap yang dilakukan Juve.
Materi pemain yang berlimpah dan dihuni para pemain kelas dunia tentu membuat kekuatan Juventus lebih wah dari klub-klub Italia lainnya.
Maka, wajar bila Tim Kuda Zebra punya peluang meneruskan dominasi di Italia. Sebab, Juventus musim ini tak lagi sekadar membidik gelar domestik melainkan trofi Liga Champions.