Susul Nepal, Irak Juga akan Blokir PUBG Mobile

pada 5 tahun lalu - by

Minggu lalu, pemerintahNepalmemberikan instruksi kepada operator seluler di untuk memblokirgame mobile, termasukPUBG Mobile. Kabar terbaru menyebut bahwa pemerintahIrakjuga berencana melakukan hal yang sama.

Dilansir Telegraph, parlemen Irak tengah membahas rencana blokirgame online multiplayer,seperti PUBG, Fortnite, dll.

Alasannya tidak jauh berbeda,gamedianggap membahayakan generasi muda karena membuat mereka terbiasa dengan kekerasan.

Dalam rancangan kebijakan tersebut yang sudah dibahas minggu lalu, salah satugameyang akan diblokir adalahPlayerUnknown’s Battlegrounds(PUBG). Pemuka agama di Irak disebut juga sangat mendukung kebijakan tersebut.

{Baca juga:Khawatir Anak Jadi Kecanduan Game, Nepal Blokir PUBG

Mereka beranggapan kekerasan di game akan sangat berbahaya, terutama bagi generasi di negaranya. Pemuka agama di Irak mengingatkan bahwa sejarah negaranya sudah sangat melekat dengan perang dan pertumpahan darah.

Beberapa media lokal dikabarkan menemukan bahwa generasi muda di Irak tidak hanya menghabiskan waktu untuk bermain game tersebut. Bahkan kecanduan game tersebut disebut sudah menjadi alasan beberapa kasus perceraian dan bunuh diri di Irak.

“Ini sangat menyediahkan, melihat generasi muda kami dicucui otaknya oleh game PUBG. Masyarakat Irak semakin memburuk dengan generasi mudanya justru harus berperang digame,” tulis pemuka agama Syiah Irak, Moqtada al-Sadr di media sosialnya.

Disebutkan bahwa populasi Irak yang sekitar 60 juta jiwa dan 60 persennya adalah generasi muda. Game sendiri disebut menjadi jalan keluar bagi generasi muda Irak di tengah keamanan dan pemerintahan yang tidak stabil serta angka pengangguran yang mencapai lebih dari 20 persen.

Beberapa bulan lalu India juga berencana memblokir totalgamePUBG Mobile, tetapi tidak jadi. Hanya beberapa provinsi di India yang memberlakukan pemblokiran, bahkan hingga penangkapan oleh polisi bagi masyarakat yang ketahuan bermaingametersebut.

Di Tiongkok sendiri yang pasargame mobilediakui sangat besar dan juga punya efek adiksi terhadap generasi mudanya. Untuk itu, pemerintah China menerapkan beberapa aturan baru.

 {Baca juga:Gamers di India Cuma Bisa Main PUBG Enam Jam per Hari}

Beberapa pengembanggamesalah satunya Tencent, menerapkan teknologi pemindai wajah dan kartu identitas, serta durasi bermain padagamemereka sehingga menekang angka kecanduan terhadapgamedi Tiongkok.

Di Indonesia wacana serupa juga sempat ramai dibahas, namungamePUBG dikaitkan dengan aksi terorisme di Selandia Baru. Akhirnya PUBG Mobile batal diblokir di Indonesia karena dinilai memiliki unsur positif dan tidak berkaitan dengan aksi terorisme. [BA/HBS]

Sumber:Telegraph

ArtikelSusul Nepal, Irak Juga akan Blokir PUBG Mobiledan berita teknologi terkini lainnya bisa Anda dapatkan diTelset.