Syakir Daulay Rilis Single Religi \'Fa Lakal Hamdu\'

Syakir Daulay (Foto: Tomi Tresnady/Uzone.id)

Uzone.id- Lama berkecimpung di dunia sinetron, Syakir Daulay (17) kini mencoba karier baru sebagai penyanyi. Dia mengawalinya dengan merilis single religi yang dikumandangkan di bulan Ramadan 2019.

Judul lagunya 'Fa Lakal Hamdu'. Dia ciptakan bersama pasangan musisi, Ditto Percussion dan Ayudia Bing Slamet.

"Waktu itu sama mas Dito dan mba Ayudia (bikin lagu), kayaknya ada Arab-Arabnya nih biar enak, kita kombinasiin Arab-Indonesia," cerita Syakir Daulay saat promosi 'Fa Lakal Hamdu' di kantorUzone.id, baru-baru ini.

Baca juga:Kena 'People Power' Netizen, Akun Mantan Cinta Laura Dihapus Instagram

Baca juga:Ibunda Cinta Laura: Foto Mesra Editan, Disebar Mantan karena Diputusin

Menurut Syakir Daulay, 'Fa Lakal Hamdu' merupakan satu kalimat bahasa Arab untuk memberikan pujian kepada Allah SWT. "Fa Lakal Hamdu Rabbi artinya bagimu sebaik-baik pujian wahai Tuhanku. Itu ucapan rasa syukur juga lebih dalam bahasa Arab, kayak alhamdulillah dan sejenisnya."

Proses pembuatan lagu hingga rilis bisa dibilang cukup singkat, butuh 2 minggu saja. Kemudian diperdengarkan kepada publik 10 hari jelang perayaan Idul Fitri.

Musik yang dikemas terasa nge-beat dengan sentuhan elektro. Menurutnya, 'Fa Lakal Hamdu' bisa masuk ke pasar milenial.

Oya, lelaki asal Aceh ini juga mengaku sulit membuat lirik berbahasa Arab. Apalagi menyangkut nama Tuhan.

Sebetulnya, lagu ini awalnya diberi judul 'Syukron Ya Rabbi'. Namun, setelah berkonsultasi kepada gurunya, Habib Hasan Djafar Assegar, ternyata kata 'syukron' tidak boleh dipakai untuk memuji Allah. Syukron dalam bahasa Arab digunakan saat ucapan terima kasih kepada teman.

"Kalau kepada Allah tuh harus hamdu, alhamdu. Akhirnya kita rombak jadi 'Fa Lakal Hamdu'," kata artis di bawah naungan Falcon Music ini.

Ada nilai plus bagi Syakir Daulay. Dia punya suara merdu saat azan, mengaji atau membaca salawat. Falcon Music sempat menguji kemampuan vokal Syakir Daulay untuk pertama kalinya dengan memintanya untuk azan.

Mulai sekarang, bintang sinetron 'Fatih Di Kampung Jawara' ini akan melekat citra sebagai penyanyi religi. Bakal jadi pertanyaan juga, apakah seorang Syakir Daulay merasa jadi seorang yang religius?

"Ya, kalau diri sendiri sih kita yang tahu. Pengen jadi pribadi yang bukan lebih baik dari orang sih, tapi pengen lebih baik dari diri sendiri yang kemaren.

Kemaren kalau ada salahnya, perbaikin. Cuma Syakir sendiri memutuskan untuk memberikan efek positif buat orang karena emang, minimal kalau bisa baik jangan buruk buat orang lain. Buruk buat sendiri aja, harus mencontohkan yang baik," kata dia.