Tepatkah Mengukus dengan Microwave? Ini Penjelasannya

pada 6 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Ovenmicrowavemenyediakan cara mudah untuk memanaskan makanan dengan cepat ketika rasa lapar menyerang. Namun apakah nutrisi dari makanan yang dipanaskan melaluimicrowaveakan tetap sama?

Dilansir melaluiCNN sebenarnya setiap jenis metode memasak akan menghasilkan makanan kehilangan nutrisi. Profesor dan kepala Departemen Gizi di University of Wisconsin Madison Scott A Rankin, mengatakan pemanasanmicrowavemenyebabkan hilangnya nutrisi berharga dalam makanan.

Ia menyatakan sebenarnya ada beberapa faktor yang mempengaruhi hilangnya nutrisi dalam makanan selama memasak. Hal tersebut seperti waktu (semakin lama makanan dimasak, semakin banyak nutrisi hilang), suhu (semakin panas, semakin banyak nutrisi hilang) dan jumlah cairan makanan yang dimasak (semakin banyak air, semakin banyak nutrisi yang mungkin akan hilang karena mereka masuk ke dalam cairan memasak).

Ia menjelaskanmicrowaveakan memancarkan panjang gelombang yang diserap oleh molekul air dalam makanan. Molekul menghasilkan panas karena mereka beresonansi dengan panjang gelombang dalam makanan. 

Meski panas namunmicrowavesering membutuhkan sedikit atau sama sekali tidak ada cairan. "Bandingkan dengan memasak brokoli dalam panci berisi air mendidih, air berubah menjadi hijau ketika nutrisi terlepas dari brokoli dan yang larut dalam air," tutur dia.

Selain itu dengan kompor, udara panas menembus makanan dari luar ke dalam. Dengan demikian bagian luar makanan dapat terkena panas yang berlebihan pada saat makanan mencapai suhu targetnya, dan ini meningkatkan potensi hilangnya nutrisi. 

Sedangkan memasak menggunakanmicrowave, suhu meningkat lebih merata di seluruh makanan, sehingga titik di mana semua partikel makanan telah mencapai suhu yang diinginkan tercapai.

Terlebih lagi, memanaskan makanan dalammicrowavesering hanya membutuhkan waktu beberapa menit. Jadi memasak denganmicrowavesecara positif memengaruhi waktu dan variabel suhu dan ini menjadi pertanda baik bagi retensi nutrisi. 

Mengukus dalammicrowavelebih baik daripada merebus makanan dalam air yang dapat menyebabkan hilangnya nutrisi. “Anda dapat menggunakan nampan pengukus microwave dengan air di bagian bawah, atau cukup tambahkan sayuran dan sedikit air ke mangkuk microwave-aman dan tutup dengan bungkus plastik amanmicrowave, meninggalkan satu sudut terbuka untuk memungkinkan udara untuk melarikan diri,” Kata Whitney Linsenmeyer, seorang ahli diet terdaftar dan juru bicara untuk Akademi Nutrisi dan Diet

Jadi tergantung apakah Anda memilih metode memasak denganmicrowaveatau konvensional. Ketika merebus makanan, anda juga bisa menggunakan air rebusan tersebut menjadi kaldu sayuran alih-alih membuangnya.