Terungkap Cara Daihatsu Manipulasi Hasil Uji Tabrak Mobilnya

Uzone.id- Beberapa hari lalu, terungkap Daihatsu telah melakukan manipulasi data hasil uji tabrak atas mobil yang telah mereka buat. Setidaknya terdapat 88.000 unit mobil baik Daihatsu dan Toyota yang terdampak akibat manipulasi data ini.

Kali ini terungkap secara jelas bagaimana Daihatsu melakukan manipulasi atas hasil uji tabrak tersebut.

Dikutip dariJapan Times, Daihatsu memodifikasi bagian dalam pintu mobil yang akan dilakukan uji tabrak dengan menggunakan 'notch'.

Modifikasi ini dapat meminimalkan risiko dalam pengujian bahwa bagian dalam pintu dapat pecah dengan ujung yang tajam sehingga dapat menyebabkan cedera pada penumpang saat air bag samping terbuka dalam kecelakaan.

Pasalnya modifikasi dalam pengujian itu bukan bagian dari versi produksinya.

Sebagai merek afiliasi antara Daihatsu dan Toyota, Akio Toyoda pun turut turun tangan untuk mengatasi masalah ini. Dirinya mengatakan perusahaan sedang menyelidiki bagaimana panel samping Yaris dan model lainnya telah diubah untuk tujuan pengujian keselamatan.

Toyoda pun meminta maaf atas apa yang disebutnya sebagai pelanggaran kepercayaan konsumen yang 'tidak dapat diterima'.

Hingga saat ini Toyota mengaku belum menerima laporan kecelakaan atau cedera meskipun terdapat hasil uji tabrak yang dimanipulasi.

"Kami akan melanjutkan penyelidikan terperinci mulai sekarang, tetapi berjanji untuk memahami dengan pasti apa yang terjadi di lokasi, menyelidiki niat sebenarnya dan bekerja dengan tulus untuk mencegah terulangnya," ujar Toyoda kepada wartawan.

Sebagai tambahan informasi, beberapa model mobil yang terdampak adalah Toyota Yaris Ativs alias Vios buatan Thailand dan Perodua Axias alias Ayla dan Agya di Malaysia.

Sebagai tambahan informasi, Daihatsu di Indonesia mengaku produk mobil yang dipasarkan di Tanah Air tidak terdampak dengan isu tersebut.

"Daihatsu yang dipasarkan di Indonesia tidak terdampak. Jadi pelanggan tetap dapat menggunakan kendaraan Daihatsu dengan aman, dan nyaman,” ujar Marketing Director, dan Corporate Planning and Communication Director PT ADM, Sri Agung Handayani ketika dihubungiUzone.id.