Tiga Pemain Kunci Persib Dihukum, Ardi Idrus Kecewa
Bek sayapPersib BandungArdi Idrus kecewa dengan putusan Komisi Disiplin(Komdis) PSSIyang menjatuhkan sanksi berat untuk tiga pemain Maung Bandung, Selasa (2/10).
Komdis PSSI menjatuhkan hukuman kepada Bojan Malisic, Jonathan Bauman dan Ezechiel N'Douassel. Malisic dihukum larangan bermain di empat pertandingan karena menendang dada pemain Persija Jakarta Novri Setiawan.
Lihat juga:Manajer Persib: Bubar Saja PSSI Semuanya! |
Bauman mendapat sanksi larangan bermain di dua laga Liga 1 karena menyikut pemain Persija. Sedangkan N'Douassel mendapat sanksi larangan bermain lima laga karena menyikut dan mendorong kepala bek Persija Jaimerson Da Silva.
Ardi sendiri hanya mendapat sanksi teguran keras karena terlibat keributan dengan sejumlah pemain Persija.
Ardi mengaku rela jika harus mendapat hukuman lebih dari teguran keras. Tapi, mantan pemain PSS Sleman itu tidak rela Malisic, Bauman, dan N'Douassel harus mendapat hukuman larangan bermain.
"Saya tidak masalah dengan sanksi saya. Tapi saya kecewa untuk sanksi Bojan, Bauman terutama Ezechiel. Saya dihukum tidak boleh main berapa kali pun tidak masalah, karena masih ada pemain lain di posisi saya. Tapi kalau Ezechiel, tidak ada pemain lagi, habis pemain kami," ucap Ardi.
Malisic, Bauman, dan N'Douassel merupakan tiga legiun asing kunci keberhasilan Persib memuncaki klasemen sementara Liga 1 2018. Terakhir ketiga pemain mencetak gol saat Persib mengalahkan Persija 3-2, 23 September lalu.
Terkait hukuman untuk Persib yang dilarang menjalani pertandingan baik kandang dan tandang dengan kehadiran suporter hingga tengah musim 2019, Ardi tidak terlalu mempermasalahkannya.
"Larangan penonton di kandang dan tandang saya tidak masalah. Termasuk harus bermain di Kalimantan sekalipun. Saya hanya kecewa dengan sanksi Ezechiel. Apalagi sampai lima pertandingan," ucap Ardi.
Kecewa Komdis PSSI
Sementara itu Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat Kuswara mengaku kecewa dengan keputusan Komdis PSSI. Kuswara kecewa Komdis PSSI tidak mengundang pihak Persib untuk memberikan penjelasan.
"Secara global putusan Komdis tidak mencerminkan rasa keadilan. Malah justru merugikan Persib. Komdis tidak melihat fakta-fakta atau permasalahan secara utuh dan lengkap. Oleh karena itu kami sedang berpikir kemungkinan besar untuk mengajukan banding," ucap Kuswara.
Kuswara tak memungkiri ada tim PSSI ke Bandung yang bertugas mencari fakta kasus kematian Haringga. Namun, saat itu Kuswara mengaku sedang berada di luar kota. Kini Kuswara mengatakan pihaknya sedang fokus mempersiapkan poin-poin keberatan atas putusan sanksi Komdis.
Lihat juga:Menpora: PSSI Jangan Pilih Kasih |
"Kami akan bercerita keberatan-keberatan yang nanti akan dituangkan di memori banding. Menyikapi adanya putusan Komdis, pihak Persib Bandung keberatan," ucap Kuswara.