Tips Melakukan Eco Driving yang Bikin Mobil Hemat BBM
Ilustrasi (Foto: Tomi Tresnady / Uzone.id)
Uzone.id- Eco Driving punya segudang manfaat di antaranya menghemat bahan bakar minyak (BBM), mengurangi tingkat polusi sehingga lebih ramah lingkungan, meminimalisir potensi resiko kecelakaan di jalan raya, dan membuat komponen mobil lebih awet, sehingga dapat menghemat ongkos pengeluaran penggunanya dalam berkendara sehari-hari.
Sony Susmana, selaku Senior Instructor dari SDCI (Safety Defensive Consultant Indonesia), menjelaskan bahwa terdapat banyak teknik dalam melakukan Eco Driving
"Eco Driving adalah mengemudi dengan menghemat bahan bakar, pada dasarnya mengemudi ini punya teknik mengendara yang berbeda-beda menyikapi kondisi lingkungan, kemudian disesuaikan dengan kebutuhannya, mungkin ada yang buru-buru, ada yang mengatur jadwal sudah benar," tutur Sony di program 'Ngobrol Asik Eco Driving' yang disiarkan lewat virtual oleh Daihatsu Indonesia, baru-baru ini.
BACA JUGA:Xpander Cross Rockford Fosgate BE Tersedia 500 Unit, Xpander BE 1.000 Unit
Dia menambahkan, yang namanya Eco Driving sebetulnya sudah viral tapi jarang dilakukan pengemudi-pengemudi khususnya di Indonesia. Berikut ini beberapa point penting untuk menjalani Eco Driving:
- Memanaskan mesin cukup 1 menit
- Berkendara sehalus mungkin
- Menjaga kecepatan konstan sekitar 60-80 Km/Jam dan RPM di putaran 2.000
- Jaga jarak dengan kendaraan lain dan gunakan engine brake untuk deselerasi
- Atur suhu AC ideal di kabin
- Matikan mesin dan buka jendela apabila sedang menunggu di dalam mobil lebih dari 5 menit;
- Melakukan perawatan kendaraan secara berkala; dan menggunakan bahan bakar kendaraan yang direkomendasikan
Zulpata dari GT Radial kemudian menambahkan, untuk pemilihan jenis ban mobil juga penting dalam mendukung Eco Driving. Ban berjenis Eco merupakan ban berbahan baku ramah lingkungan, didesain khusus agar hambatan gulirnya rendah.
VIDEO Mitsubishi Xpander Black Edition + Bonus Scene Xpander Cross Rockford Fostgate