Trauma Masa Lalu Juga Menjadi Penyebab Jonghyun Shinee Bunuh Diri

pada 7 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Selain tekanan untuk selalu tampil sempurna, keterbatasan ruang pribadi para idola juga kerap memicu stres yang dialami Jonghyun Shinee hingga berujung bunuh diri.

Sudah rahasia umum, kehidupan pribadi termasuk urusan asmara para idola berada di bawah pengawasan ketat agensi. Belum lagi, penggemar mengintervensi. 

Jonghyun pernah memicu kemarahan penggemar karena kisah asmaranya dengan Shin Se Kyung (27) terpublikasi pada 2010.

Jonghyun sampai meminta maaf kepada penggemar karena telah mengecewakan mereka. Alhasil hubungannya dengan Shin Se Kyung, cinta pertamanya ini, hanya bertahan beberapa bulan.

Sejak itu Jonghyun tidak pernah terbuka soal asmara. Jonghyun malah pernah galau, apakah dirinya akan menikah atau tidak.

Tekanan hidup seorang Jonghyun semakin berat karena didukung trauma masa kecil. Publik mengetahui ia sangat dekat dengan kakak perempuan dan ibunya, namun tidak pernah membicarakan soal ayahnya.

“Dia sangat keras,” kata Jonghyun singkat, ketika menyinggung soal ayah. Jonghyun selalu menolak membahas masa kecil.

“Tolong jangan memintaku untuk menggali ingatan masa kecil. Karena tidak ada yang kuingat,” elak dia.

“Sesungguhnya, aku tidak merindukan masa kecil dan tidak ingin mengingatnya,” kata Jonghyun di kesempatan lain.

Penggemar menduga Jonghyun menyimpan memori buruk di masa kecil berkaitan dengan sifat ayahnya yang temperamental.

Alih-alih mendukung karier musiknya, ayahnya mengatakan ia tidak berbakat. Ini sebabnya hanya sang ibu dan kakak yang sering menyaksikan konser Jonghyun. Bisa jadi trauma ini yang membuat Jonghyun tidak pernah puas dengan pencapaiannya.

(riz / gur)