Trik Mengatasi Anak yang Rewel

pada 7 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Anak temperamen jangan dibiarkan, cari jawaban dan atasi sedini mungkin.

Tantrum diartikan ketika anak rewel dan mengamuk hebat dalam waktu yang lebih dari 3 menit. Tantrum pada anak akan lebih cepat terjadi ketika anak merasa kelelahan atau kelaparan.

Sebenarnya apa penyebab tantrum? Untuk mendapatkan apa yang anak mau, ia belum bisa mengutarakan karena keterbatasan kosakata. Maka, untuk mendapatkan perhatian lebih, anak menjadi tantrum. 

(Foto: HuffingtonPost)

Jangan menyerah atau berdiam diri ketika menghadapi anak, adik, atau saudara yang tantrum. Ikuti trik pintar mengatasi anak tantrum berikut:

1. Hentikan kegiatan yang sedang kamu lakukan.
Tunjukkan kalau kamu mendengarkan anak dan tidak mengabaikannya. Jangan biarkan sampai anak diam, karena selain tidak menyelesaikan masalah, akan membuat lingkunganmu terganggu.

2. Tatap mata, ajak bicara.
Komunikasi yang baik dengan anak dengan menatap matanya. Saat berbicara, pastikan anak melihat matamu juga. Ajak bicara dan tanya apa yang dia mau? Apakah ia lapar, haus, kepanasan, bosan, lelah atau lainnya? Beri kemudahan dengan komunikasi menggunakan gerak badan. Tanya dengan nada yang menenangkan dan tidak membentak.

3. Tenang
Bagaimana orang dewasa berperilaku sangat berpengaruh kepada anak. Jika kamu saja terlihat tidak nyaman, bisa-bisa anak semakin memuncak amarahnya.

4. Jangan memberi hukuman kasar
Perilaku kasar kepada anak akan memberi pengaruh buruk. Baik psikis maupun jasmani anak. Munculnya rasa trauma yang tidak baik atau malah justru tingkat emosinya terlatih untuk semakin naik akan lebih merugikan di kemudian hari.

5. Afeksi
Anak kecil yang masih memiliki jiwa yang polos perlu perhatian dan kasih sayang. Ketika anak tantrum sudah diajak bicara, beri afeksi atau kasih sayang. Coba untuk mengelus dan memeluknya untuk meredakan amarah.

Bagaimana biasanya caramu mengatasi anak yang rewel sampai tantrum? Silakan share juga ya tips & triknya!

(MS/2017)