Twitter Hadirkan 3 Fitur Baru, Ada Downvotes dan Reaksi Emoji

Uzone.id- Twitter terus melakukan peningkatan dalam aplikasinya. Setelah menghadirkan layanan premium Twitter Blue, platform ini juga menghadirkan fitur-fitur baru bagi pengguna umum mereka.

Setelah melakukan rangkaian uji coba, Twitter akhirnya akan segera meluncurkan fitur baru mereka ke publik. 

Fitur-fitur yang akan hadir diantaranya fitur Downvotes, reaksi emoji untuk tweets, dan Sort Replies.

Downvotes

Nima Owji, Reverse Engineer dalam akun Twitternya @nima_owji membagikan sebuah tangkapan layar berisi fitur ‘Downvotes’.

Dalam tweetnya, Nima mengatakan bahwa Twitter telah menyimpan data untuk fitur Downvotes, ini tandanya fitur tersebut akan segera dirilis ke publik.

Nima juga menampilkan penjelasan Twitter mengenai fitur ini, pengguna bisa menekan fitur ini jika melihat balasan tweet yang tidaknyambungalias tidak relevan dengan percakapan.

Downvotes juga bersifat private, artinya pemilik tweet maupun pengguna lain takkan bisa melihat siapa saja yang memberikan ‘downvotes’ pada tweet tertentu.

Sort Replies

Nah, ternyata fitur Downvotes ini berhubungan juga dengan fitur terbaru mereka, Sort Replies.

Fitur ini memungkinkan pengguna untuk memilah tweets yang relevan saja. Dalam tangkapan layar yang dibagikan, pengguna bisa memilih untuk melihat balasan dari pengguna yang diikuti saja atau balasan lain yang dinilai menarik dan relevan saja.

Dalam Sort Replies ini, pengguna bisa memilih opsi ‘Relevant to you’ dan ‘All replies’. Opsi All replies akan menampilkan semua balasan tanpa disortir.

Emoji Reaction

Nah, fitur ini sebenarnya sudah mulai diuji coba semenjak lama dan menurut Owji, fitur ini akan segera dirilis oleh Twitter.

Dikutip dari 9to5Mac, fitur ini akan terdiri dari 4 reaksi. Tears of joy (tertawa sambil menangis), thinking face (berfikir), clapping hands (tepuk tangan) dan crying face (menangis).

Fitur ini diciptakan untuk memberikan pengguna untuk lebih mengekspresikan perasaan saat melakukan percakapan.

Emoji reaction hadir untuk memberi pengguna pemahaman yang lebih baik mengenai penerimaan tweet mereka di pengguna lain.