Polytron Kepincut Terjun ke Pasar Mobil Listrik Tahun Ini
.jpg)
Hal ini disampaikan oleh Tekno Wibowo selaku Commercial DirectorPolytron. Tekno mengatakan pihaknya siap meluncurkan mobil listrik enggak lama lagi.
"Mungkin enggak (konsep), ya kalau konsep nanti kapan jadinya. Mobil nanti, setelah Lebaran," ujar Tekno di Jakarta, Selasa (21/1).
Tekno tidak menyebutkan secara pasti kapan mobil listriknya bisa melantai di Indonesia. Namun yang pasti, pihaknya akan merakitmobil listriktersebut secara lokal.
"RnD kami ada kerja sama dengan perusahaan di luar, sebetulnya kalau di Google ada. Saat ini acuannya kalau kendaraan listrik ke negara satu itu. Semua industrinya ada di sana. Iya rakitan lokal," jelasnya.
Tekno juga menyebutkan mobil listrik akan dirakit di pabrik baru mereka yang berlokasi di Kudus, Jawa Tengah. Sayangnya Tekno tidak bisa menyebutkan berapa besar investasi Polytron di pabrik baru tersebut.
"Kita tunggu Lebaran ya, tahun ini. Mobil listrik nanti ada di pabrik baru. Selengkapnya, nanti saja setelah Lebaran ya. Karena kita bukan perusahaan publik, jadi tidak bisa disebutkan berapa investasinya," ungkap Tekno.
Di tahun lalu, Hariono selaku CEO Polytron pernah mengungkapkan bisnis Polytron EV akan dikembangkan hingga ke ranah roda empat. Bahkan kala itu, Polytron berniat untuk masuk ke kendaraan komersial.
Tentunya terjunnya Polytron ke industri mobil listrik akan mendapatkan banyak tantangan. Terlebih industri ini sedang digempur dengan merek-merek baru asal China seperti Wuling, BYD, Chery, Neta, AION, dan masih banyak lagi yang akan masuk di tahun 2025.
Perlu diketahui, saat ini Polytron memang sudah merambah pasar motor listrik lewat tiga produk unggulannya yakni Fox-S, Fox-R, dan Fox 500. Lewat produk tersebut, Polytron sebagai merek baru, mendapatkan banyak penjualan selama tahun 2024 kemarin.