Wayne Shaw, Kiper Tambun Pemakan Pai itu Akhirnya Didenda
Ada yang masih ingat sosok penjaga gawang tambun yang tertangkap kamera sedang memakan pai di bench? Peristiwanyelenehitu terjadi saat laga babak keempat Piala FA yang mempertemukan Arsenal dengan Sutton United pada Feburari lalu.
Ya, sosok yang dimaksud adalah Wayne Shaw. Di saat rekan-rekan setimnya berjibaku melawanThe Gunners, Shaw justru tertangkap kamera tengah melahap pai saat papan waktu Gander Green Lane menunjukkan menit ke-83.
Aksi nyentriknya itu akhirnya berbuntut panjang. Kini mantan kiper cadangan Sutton dijatuhi denda sebesar 375 poundsterling dan larangan bermain selama dua bulan oleh Federasi Sepak Bola Inggris (FA).
"Wayne Shaw telah didenda 375 poundsterling dan segera mendapatkan larangan bertanding pada semua ajang sepak bola selama dua bulan setelah dia didakwa sehubungan dengan pelanggaran aturan FA," tulis FA dalam situs resminya.
Sejatinya bukan cuma pai saja yang jadi masalah. Shaw juga dianggap melakukan aksi tersebut terkait dengan judi. Pasalnya, Sun Bets yang merupakan salah satu sponsor Sutton United sempat menawarkan sebuah taruhan dengan perbandingan 8:1 bahwa Shaw akan memakan pai ketika laga berlangsung.
"Hal itu (sanksi) dituduhkan mantan kiper Sutton United sengaja mempengaruhi pasar taruhan sepak bola saat pertandingan babak keempat Piala FA melawan Arsenal pada Senin, 20 Februari 2017, bertentangan dengan aturan FA E5 (a)," ujar FA.
Shaw sendiri telah menampik aksinya tersebut terkait dengan pasar taruhan Sun Bets. Akan tetapi, Komisi Regulasi Independen menolak banding yang dilakukannya.
"Tuduhan tersebut, yang ditolaknya, terbukti setelah sidang Komisi Regulasi Independen hari ini," terang FA.
Terlepas dari viralnya fenomena Shaw dikenal dengan "piegate" dirinya mengakui mengalami depresi setelah kejadian tersebut. Tak tanggung-tanggung, Sutton kemudian memecatnya tak lama setelah kejadian tersebut.
"Dunia saya hancur. Saya menangis, saya tak pernah dipecat sepanjang hidup saya," ujar Shaw kepadaBBCMei lalu.
Shaw merupakan sosok yang unik, baik itu dari sikap maupun segi fisik bagi seorang penjaga gawang. Bagaimana tidak, berat badannya mencapai 127 kg!
Bisa dibayangkan seberapa sempit celah yang tersisa bagi para pemain lawan untuk mencetak gol ke gawang yang dijaganya. Namun, tentu saja dirinya hanya diplot sebagai kiper pelapis bagi Ross Worner yang posturnya terbilang normal.