Wuling Alvez Tipe Tertinggi Lebih Banyak Diminati Konsumen
Uzone.id- Produk SUV kompak yakni Wuling Alvez telah diluncurkan untuk pasar Indonesia beberapa bulan yang lalu, tepatnya di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023 kemarin. Mobil ini memiliki tiga varian untuk ditawarkan ke konsumen, yakni SE, CE, dan EX yang menjadi varian tertingginya.
Lantas di antara ketiga varian tersebut, sejauh ini mana yang lebih diminati konsumen?
Dian Asmahani selaku Marketing Director PT Wuling Motors menyebutkan saat ini Wuling Alvez EX yang paling banyak diminati konsumen. Dian menyebutkan saat ini pihaknya telah melakukan pengantaran atas 1.700 unit pemesanan berdasarkan data terakhir di akhir April kemarin.
"Tipe EX yang paling banyak, sementara yang kita kirim ke konsumen ini masih 100 persen tipe EX. Tapi memang ada permintaan yang SE dan CE, tetapi memang dari kami akan barudeliverynanti di bulan depan," ujar Dian ketika ditemui awak media di Yogyakarta, Rabu (24/5).
Jika dilihat dari pemesanan, Dian mengaku EX memiliki kontribusi sebesar 80 persen hingga saat ini. Namun bukan berarti varian lain tidak diminati oleh konsumen, Dian meyakini seiring berjalannya waktu terdapat pergeseran permintaan dari konsumen Wuling Alvez.
"Secara permintaan sendiri yang EX itu 80 persen. Kalau ngomongin produksi, per masing-masing tipe kita harus lihat dinamika permintaan konsumen. Karena setiap bulannya pasti ada pergeseran lah ibaratnya," lanjut Dian.
Dian sendiri mengatakan, saat ini konsumen lebih cerdas dan mengetahui produk yang akan dibelinya. Sehingga hal tersebutlah yang membuat Wuling Alvez EX lebih banyak peminatnya saat ini dibandingkan varian lain.
"Apalagi sekarang banyak informasi mengenai produk kita dengan harga segitu dan fitur di SUV kompak yang kita lihat sekelas dengan HR-V dan teman-temannya, konsumen sudah mempertimbangkan dan dianggapworth it," jelas Dian.
Sebagai tambahan informasi, Wuling Alvez dipasarkan mulai dari Rp209 juta untuk tipe SE, Rp255 juta untuk tipe CE, dan Rp295 juta untuk tipe EX. Ketiga harga tersebut merupakan patokan untuk on the road DKI Jakarta.