Yang Kamu Rasakan Saat Jadi Satu-satunya Jomblo

pada 8 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Punya temen satu geng kayak Cinta di filmAda Apa Dengan Cinta, rasanya hidup kamu nggak akan pernah kesepian. Setiap hari, pasti ada hal seru yang bisa dilakukan bersama.

Mulai mendengarkan musik bareng, masak bareng, bahkan nggak melakukan apa-apa asal tetap bareng juga tetap seru. Apalagi kalau semuanya masih punya status jomblo.

Semua keseruan itu, biasanya berkurang kalau teman kamu mulai punya pacar. Satu per satu mereka mulai absen di saat-saat kumpul. Sampai akhirnya, ketika kamu menjadi satu-satunya yang jomblo di antara teman sepermainan.

Awalnya kamu merasa biasa-biasa saja karena memang nggak ada yang perlu diubah. Tapi, pas kumpul sama teman-teman yang sudah punya pacar, biasanya kamu merasakan hal-hal di bawah ini.

Sibuk dicomblangin
Tujuannya sih baik, temen kamu pengen kamu juga merasakan indahnya kehidupan punya pacar. Nah, mulai lah berbagai nama orang disebutkan buat jadi kandidat pacar kamu. Ada yang beneran sampai ngedate tapi gagal, tapi nggak jarang cuma jadi wacana mau dikenalin.

Hotline curhat
Sama sigapnya dengan nomor darurat 112, itulah peran nomor handphone kamu sebagai jomblo. Kalau ada masalah dan pengen curhat, nelpon temen lain yang punya pacar rasanya agak nggak mungkin. Bisa aja teman yang itu lagi teleponan sama pacarnya, kan?

Third wheeling
Third wheelingatau nemenin temen pacaran udah jadi agenda kamu tiap minggunya. Atas nama pertemanan, teman-teman kamu bergantian ngajak ikut ngedate karena nggak pengen kamu melewati malam minggu dengan sendu. Padahal, kadang kamu milih diam di rumah adalah jawaban yang paling benar.

Say no to double date
Berhubung semuanya punya pacar kecuali kamu yang masih jomblo, mereka pasti merencanakandouble datebiar pacar bisa saling kenal. Saat ini, kamu sebisa mungkin bikin alasan buat nggak ikutan. Entah nenek kamu mau nikah atau selametan kelahiran kucing, semua bisa jadi alasan.

Nggak perlu sedih dan buru-buru pengen punya pacar, kamu harusnya bahagia karena teman-teman juga bahagia. Yakin deh, nggak lama lagi, kamu juga bisa merasakan kebahagiaan kayak yang mereka rasakan.(cys)

 

Artikel Terkait: