Zeekr Luncurkan MPV Listrik Pakai Tiga Pintu Geser

pada 2 bulan lalu - by
Advertising
Advertising

Uzone.id-Zeekrsebagai merek mobil listrik premium asal China resmi meluncurkanZeekr Mix. Mobil listrik ini unik, karena berjenis MPV degan konfigurasi tiga pintu geser.

Sesuai namanya, "Mix," mobil ini bukan sekadar MPV, tetapi juga berfungsi sebagai mini van. Fitur paling menarik dari Zeekr Mix adalah tiga pintu geser yang memudahkan akses keluar-masuk.

 

 

Biasanya, mobil hanya dilengkapi dua pintu geser, tetapi Zeekr Mix memiliki tiga pintu geser yaitu dua di sisi kanan dan satu di sisi kiri. Pintu pengemudi di sisi kiri (setir kiri) menggunakan pintu biasa.

Ketiadaan pilar B di mobil ini membuat akses keluar-masuk lebih mudah. Pintu geser menyediakan akses masuk selebar 1,48 meter, dan dengan tinggi lantai mobil yang hanya 390 mm memastikan akses mudah bagi anak-anak dan orang tua.

Menariknya, meski berstatus MPV, mobil ini hanya dapat mengangkut lima penumpang. Jumlah penumpang dibatasi agar kabin terasa lapang dan nyaman.

"Dengan kursi baris depan yang dapat berputar 270 derajat, tinggi kabin 1350 mm, dan konsol tengah yang dapat dipindahkan, ini adalah salah satu kabin paling serbaguna yang pernah dirancang untuk sebuah mobil," kata Zeekr dalam keterangan resminya.

Zeekr Mix memiliki dimensi panjang 4.688 mm, lebar 1.995 mm, tinggi 1.775 mm, dengan jarak sumbu roda 3.008 mm.   

Kemudian mobil ini merupakan mobil produksi massal pertama yang dibangun menggunakan basis SEA-M dari Sustainable Experience Architecture (SEA) milik Geely untuk MPV.

Zeekr Mix menggunakan motor listrik yang mampu menghasilkan 415 daya kuda, yang diletakkan di as roda belakang. Akselerasi dari 0-100 km/jam hanya membutuhkan waktu 6,8 detik.

 

 

Baterainya memiliki dua pilihan paket, yaitu baterai lithium iron phosphate (LFP) berkapasitas 76 kWh dengan jarak tempuh 550 km, dan baterai nickel manganese cobalt (NMC) berkapasitas 102 kWh dengan jarak tempuh 702 km.

Versi baterai berkapasitas 76 kWh dibanderol dengan harga 279.900 yuan atau setara Rp613 jutaan, sedangkan paket baterai 102 kWh dibanderol 299.900 yuan atau setara Rp657 jutaan.