Apa Itu Crowd Free Night? Bukan Sekedar Inggris-Inggrisan!
-
Uzone.id - Satu lagi istilah baru di munculkan terkait dengan pencegahan penyebaran pandemi. Apalagi DKI Jakarta masih menerapkan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat, atau PPKM, meski levelnya turun.
Dengan turunnya level dari 4 ke 3, banyak kaum-kaum balas dendam yang barangkali sudah rindu untuk berkerumun. Sehingga, marak kembali kerumunan-kerumunan, khususnya malam hari di tempat-tempat tongkrongan.Biasanya, para komunitas atau pecinta otomotif yang melakukan kopdar di malam hari, sehingga memicu kerumunan-kerumunan baru, yang tentu saja dinilai masih rentan meski level PPKM menurun.
Baca juga: Nyobain Beli Online Motor Listrik Lokal, United T1800
Karenanya, kebijakan baru dikeluarkan Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya yang disebut Crowd Free Night. Wih, apa arti dan maksudnya nih?
Berasal dari bahasa Inggris, Crowd Free Night bisa diartikan sebagai "Bebas Kerumunan di Malam Hari" yang tujuannya jelas untuk mencegah terjadinya kembali potensi penyebaran Covid-19.
"Crowd free night hanya berlaku malam hari di akhir pekan, atau hari libur, dengan menyesuaikan PPKM Level 3 di Jakarta," ujar Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Sambodo Purnomo Yogo.
Pelaksanaan crowd free night akan ada di empat kawasan, Jalan Sudirman-Thamrin kemudian SCBD, Kemang, dan kawasan Asia Afrika (Senayan).
pPembatasan kegiatan di malam hari ini berlaku mulai pukul 22.00 WIB, sampai 24.00 WIB dengan sistem filterisasi, atau menyaring selektif prioritas dan juga berlaku untuk para pengguna kendaraan.
Artinya tetap mengizinkan pengguna kendaraan melintas di jalan raya, namun jika ada perkumpulan akan ditindak.
Sedangkan saat memasuki pukul 00.00 WIB sampai 04.00 WIB semua kendaraan dilarang lagi berkegiatan, atau melintas.
“Masih memperbolehkan melintas, namun kalau ada komunitas-komunitas motor atau yang berpotensi kerumunan itu akan kita larang. Yang kita perbolehkaan hanya kendaraan darurat, tamu hotel, dan orang yang bertempat tinggal, atau penghuni di kawasan tersebut,” tutup Sambodo.
VIDEO Review Motor listrik United T1800: