icon-category Technology

Aplikasi Grab Tumbang se-Asia Tenggara

  • 03 Apr 2018 WIB
Bagikan :

Pengguna layanan transportasi online Grab harap bersabar untuk malam ini. Aplikasi yang bisa digunakan untuk pemesanan ojek online serta taksi online itu sedang tidak bisa diakses pada Selasa malam (3/4) se-Asia Tenggara, sehingga pengguna tidak bisa melakukan permintaan transportasi dan besar kemungkinan aplikasi untuk mitra pengemudi juga terganggu.

Gangguan ini diketahui terjadi malam ini di Indonesia pada pukul 20.34 WIB. Atas ketidaknyamanan ini, perusahaan mengucapkan permintaan maafnya di akun Twitter resmi mereka.

"Tim kami bekerja sepanjang waktu untuk menyelesaikannya. Mohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan dan terima kasih atas kesabaran Anda," tulis Grab dalam akun Twitter-nya.

Ketika membuka aplikasi Grab, pengguna akan menerima pesan yang bertuliskan "aplikasi tidak bisa terhubung dengan server, harap mengakses lagi dalam beberapa menit ke depan."

Masa pemeliharaan ini cukup menyita perhatian sejumlah pengguna Grab di Asia Tenggara mengingat sekarang pelanggan di kawasan ini sudah mulai meninggalkan Uber pasca-kesepakatan merger di antara Grab dan Uber.

Beberapa dari mereka mengeluhkan aplikasi Grab tidak bisa digunakan saat mereka sedang membutuhkan.

Di negara lain, para pengguna Grab juga mengeluhkan hal yang sama, yang berarti masalah ini tidak hanya diterima oleh pengguna Indonesia saja.

kumparan (kumparan.com) sudah menghubungi manajemen Grab Indonesia, dan sejauh ini diberi informasi bahwa sistem di aplikasi sedang menjalani pemeliharaan (maintenance).

Hingga pukul 21.30 WIB, gangguan masih berlangsung dan layanan Grab masih belum bisa dipakai pengguna di Asia Tenggara.

Biar gak ketinggalan informasi menarik lainnya, ikuti kami di channel Google News dan Whatsapp berikut ini.

Bantu kami agar dapat mengenal kalian lebih baik dengan mengisi survei di sini