icon-category News

Bahagianya Tukang Tambal Ban Saat Anaknya Jadi Polisi

  • 06 Aug 2017 WIB
Bagikan :

Haris Siagian, tukang tambal ban di Rokan Hilir, Riau ini senang bukan kepalang. Putranya, Simon Alex diterima sebagai bintara Polri.

Haris mengaku, saat mendengar Polda Riau membuka pendaftaran Bintara Polri, dia sempat pesimistis. Banyak orang bilang, untuk menjadi polisi harus keluar uang.

Tapi Haris tetap mendaftarkan anaknya. Apalagi, dia mendengar Polri sudah berubah semakin lebih baik.

Sang putra Alex lalu mendaftar menjadi bintara Polri. Semua proses dilalui, tanpa mengeluarkan uang sepeserpun.

Tak hanya di Riau, di Bangka Belitung, seorang anak yatim Ahmad Mustaqim juga diterima masuk bintara kepolisian.

Ahmad selama ini hidup bersama ibunya, Windarti (53), yang bekerja serabutan untuk menghidupi keluarganya.

Saat pengumuman peserta yang lulus bintara Polri, Ahmad adalah salah satu nama yang tertulis.

Meluapkan kegembiraannya, dia sampai sujud syukur mencium kaki ibunya.

"Ini perasaan saking senangnya. Bisa lolos ikut pendidikan tanpa ada biaya apapun," kata As SDM Kapolri Irjen Arief Sulistyanto, Minggu (6/8).


Biar gak ketinggalan informasi menarik lainnya, ikuti kami di channel Google News dan Whatsapp berikut ini.

Tags : bintara polisi 

Bantu kami agar dapat mengenal kalian lebih baik dengan mengisi survei di sini