icon-category Lifestyle

Bahaya Mengerikan Minuman Bersoda

  • 19 Feb 2017 WIB
Bagikan :

Jangan tergiur sensasi segar minuman bersoda. Sebab, soda hanya berisi air gula tanpa nilai gizi. Jika terlalu banyak dikonsumsi, dapat meningkatkan risiko obesitas dan diabetes.

Dilansir dari Boldsky, berikut daftar bahaya yang ditimbukan oleh soda. Sehingga bisa dijadikan pertimbangan untuk berhenti mengonsumsi minuman soda.

1. Ginjal

ginjal

Meminum soda lebih dari dua kali sehari dapat menyebabkan penurunan fungsi ginjal. Pemanis yang terdapat di dalamnya, bertanggung jawab terhadap hal itu.

2. Kerusakan sel

kerusakan sel

Soda mengandung inhibitor seperti kalium benzoat dan natrium benzoat yang menyebabkan kerusakan parah pada DNA di mitokondria. Kemudian hal itu menjadi penyebab utama yang mengakibatkan kerusakan sel.

3. Reskio sindrom metabolik

gangguan sistem metabolik

Minuman diet soda, setiap harinya dapat menyebabkan resiko 34 persen lebih tinggi terserang sindrom metabolik. Serta mengakibatkan gejala seperti kolestrol tinggi, lemak perut dan penyakit jantung.

4. Obesitas

Obesitas

Soda mengandung pemanis buatan yang dapat mengganggu kemampuan alami tubuh untuk mengatur asupan kalori. Sehingga menyebabkan peningkatan keinginan makan yang selanjutnya dapat menyebabkan obesitas.

5. Masalah reproduksi

Reproduksi

Minuman soda dan berbagai minuman kaleng lainnya yang mengandung bahan kimia berbahaya yang disebut pengganggu endokrin atau bisphenol A, dapat membahayakan masalah reproduksi.

6. Masalah kesehatan mulut

gangguan kesehatan mulut

Diet soda dapat menyebabkan gigi membusuk karena mengandung pH 3,1 dan menjadi sangat asam.

7. Penyebab reaksi insulin

kerusakan insulin

Dalam sekaleng sosa mengandung sekitar 9 sendok gula. Sehingga dapat meningkatkan tekanan gula darah secara drastis, serta mneyabkan insulin dalam darah.

Biar gak ketinggalan informasi menarik lainnya, ikuti kami di channel Google News dan Whatsapp berikut ini.

Bantu kami agar dapat mengenal kalian lebih baik dengan mengisi survei di sini