Bakal Ada Taman Nasional Langit Gelap di Kupang
Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) mulai membangun fasilitas observatorium terbesar di Asia Tenggara yang berlokasi di pegunungan Timau, Kecamatan Amfoang Tengah, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Kepala Bagian Hubungan Masyarakat (Humas) LAPAN Ir. Jasyanto mengatakan dimulainya pembangunan fasilitas observatorium di pegunungan Timau menjadi babak baru keantariksaan Indonesia.
Dia menambahkan Menteri Riset dan Teknologi dan Pendidikan Tinggi, Prof. Mohamad Nasir akan mencanangkan lokasi di Timau sebagai situs Observatorium Nasional dan Taman Nasional Langit Gelap sekaligus meresmikan nama Observatorium Timau.
Observatorium Nasional di pegunungan Timau merupakan kerjasama LAPAN dengan Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang serta Pemerintah Kabupaten Kupang.
Fasilitas pengamatan antariksa di pegunungan Timau dilengkapi dengan teleskop optik berdiameter 3,8 meter yang merupakan salah satu fasilitas moderen keantarariksan di wilayah Indonesia Timur.
Jasyanto mengemukakan keberadaan situs observatorium Nasional Timau dan kawasan Taman Nasional Langit Gelap serta perkantoran dan pusat sains yang dibangun di Kabupaten Kupang diharapkan akan mendorong kemajuan sains dan teknologi keantariksaan Indonesia.
Fasilitas yang dibangun itu untuk meningkatkan partisipasi Indonesia Timur dalam bidang keantariksaan sekaligus membuka peluang pariwisata tematik.
Kawasan pegunungan Timau menjadi lokasi yang tepat bagi LAPAN sebagai lokasi pembangunan Observatorium Nasional penganti observatorium Bosscha di Lembang, Jawa Barat yang sudah dipadati pemukiman penduduk.