Bill Gates Ramal Bitcoin Alami Keruntuhan Total

Bill Gates (Foto: Instagram @thisisbillgates)

Uzone.id - Nilai Bitcoin sempat meraih rekor tertinggi dengan nilai USD64.000 atau sekitar Rp939,7 juta (kurs Rp14.540 per USD1) pada Rabu (14/4/2021) setelah debut pasar saham dari pertukaran token terbesar AS, Coinbase Global Inc.

Namun, nilainya lalu turun drastis hingga di bawah USD57.000 atau sekitar Rp828,8 juta dari minggu lalu.

Mantan CEO Microsoft, Bill Gates, dilaporkan bahwa dirinya percaya segalanya akan semakin buruk seiring berjalannya waktu.

Analis pasar saham di saluran YouTube MHFIN mengklaim bahwa "Gates telah berbicara tentang cryptocurrency cukup lama.

"Jelas sekali dia bukan penggemar. Tapi mengapa dia masih pesimis tentang cryptocurrency dan mengapa dia bertaruh pada kehancuran total?"

BACA JUGA: Akun Facebook Kena Mention Video Porno, Ini yang Harus Dilakukan

Video berjudul Bill Gates: "The Bitcoin Panic of 2021" bergulir ke tayangan paling awal di mana Gates membahas koin pada Mei 2013.

Gates berkata,"Saya pikir ini adalah 'tour de force'. Ini adalah area di mana pemerintah akan mempertahankan peran dominannya."

Analis itu kemudian mengalihkan ke wawancara tahun 2021 bersama Gates, untuk melihat bagaimana pendapatnya telah berubah.

Gates berkata:"Saya tidak punya Bitcoin, saya tidak mempersingkatnya, jadi saya mengambil pandangan netral."

Dia menambahkan, "Memindahkan uang ke dalam bentuk digital dan menurunkan biaya transaksi adalah sesuatu yang dilakukan Gates Foundation di negara berkembang.

"Tapi di sana kami melakukannya sehingga Anda bisa membalikkan transaksi, sehingga Anda punya visibilitas total tentang siapa yang melakukan apa.

"Tapi Bitcoin bisa naik dan turun hanya berdasarkan tren. Anda tidak punya cara untuk memprediksi bagaimana kemajuannya."

Video tersebut mengklaim komentar menunjukkan bahwa Gates "jelas dalam pikikirannya" bahwa Bitcoin adalah "Gelembung yang akan meledak". (Express)

VIDEO Redmi Note 10 Pro, Kamera 108MP, Layar Amoled