Sponsored
Home
/
Automotive

BMW R18 Klasik Ini Sudah Bisa Dipesan di Indonesia, Berapa Harganya?

BMW R18 Klasik Ini Sudah Bisa Dipesan di Indonesia, Berapa Harganya?
Preview
Bagja Pratama05 April 2020
Bagikan :

Uzone.id - BMW baru saja meluncurkan motor klasik R18 yang disebut-sebut sebagai penantang Harley Davidson di pasaran global. Nah, untuk para bikers di Tanah Air, ternyata juga udah bisa memesannya.

BMW merilis dua varian pada model R18 yakni R18 First Edition dengan stirping ganda dan krom, serta R18 polos yakni versi standar R18 dalam warna black storm metalic.

Sesuai informasi di website resmi BMW Motorrad, pre-order untuk model ini sudah dibuka dengan harga mulai US$ 17.495 atau setara Rp 291,1 juta (kurs Rp 16.644 per dolar) untuk tipe standar dan US$ 19.870 untuk tipe First Edition setara Rp 330,7 juta.

Baca juga: Breaking News: Honda Indonesia Tutup Pabrik dan Setop Produksi!

Untuk di Indonesia, pastinya bakal punya banderol yang berbeda dan bukan gak mungkin bakal lebih mahal karena skema perpajakannya.

“Ya, kita tawarkan juga di Indonesia, pemesanan sudah mulai dibuka. Tetapi untuk pengirimannya masih akan melihat situasi dan kondisi, karena kan dunia sekarang masih dalam kondisi wabah,” ujar Joe Frans, CEO BMW Motorrad Indonesia.

Motor ini dibekali mesin boxer berkapasitas 1.802 cc dua silinder yang menghasilkan 91 tenaga kuda pada 4.750 rpm dan torsi 157 Nm pada 3.000 rpm.

Mesin tersebut terbesar dari keluarga mesin boxer yang sudah digunakan BMW sejak 1923. Ada empat katup per silinder dengan camshafts overhead ganda pada setiap silinder.

Preview

Semburan tenaga tersebut disalurkan ke roda menggunakan transmisi enam tingkat percepatan. BMW juga menawarkan opsi gigi mundur pada transmisi tersebut.

Meski ini motor klasik, tapi ada penyesuaian dengan era kekinian yang bisa dilihat dari sistem manajemen kerja bagian-bagian mesin.

Penggunaan empat katup, pengapian ganda, ruang pembakaran modern, intake manifold yang “dikelola” oleh sistem manajemen engine BMS-O adalah buktinya.

Kemudian sektor kaki-kaki, suspensi depannya menggunakan garpu upside down. Sedangkan suspensi belakang ditempatkan persis di bawah jok, sehingga terkesan rapi.

VIDEO Review Mobil Tetangga: Civic & Kijang Era 1980an

populerRelated Article