Canizares: Reyes Tak Layak Dihormati Seperti Pahlawan
Mantan kiper timnas Spanyol Santiago Canizares memberikan komentar kontroversial terhadap kasus meninggalnya Jose Antonio Reyes. Mantan pemain Arsenal itu dinilai tak layak mendapat penghormatan.
Reyes dilaporkan meninggal karena mengalami kecelakaan di Utrera, kota yang terletak tidak jauh dari Sevilla, saat dalam perjalanan menuju tempat tinggalnya.
Lihat juga:Pirlo Kecam Pahlawan Kemenangan Liverpool |
Kecepatan tinggi diduga jadi penyebab terjadinya kecelakaan. Mobil Mercedez yang dikendarainya menabrak pembatas jalan dalam kecepatan tinggi 237 km/jam, Sabtu (1/6) waktu setempat.
Insiden tersebut membuat Reyes dan sepupunya, Jonathan Reyes, meninggal. Sementara Manuel Calderon selamat namun mengalami luka bakar mencapai 60 persen.
 Preview |
UEFA memutuskan untuk memberi penghormatan jelang kick-off final Liga Champions antara Tottenham Hotspur vs Liverpool. Hal serupa juga dilakukan kompetisi Divisi Kedua Liga Spanyol.
Rangkaian penghormatan tersebut dikritik oleh Canizares. Meski turut berduka, namun mantan kiper Valencia itu menilai Reyes tak layak mendapat penghormatan berlebihan karena meninggal akibat kesalahannya sendiri.
"Mengemudi dengan kecepatan tinggi adalah sesuatu yang harus dikutuk," tulis Canizares di akun Twitter pribadi seperti dikutip Marca.
"Kecelakaan itu juga ada korban selain pengemudi. Reyes tidak layak mendapat penghormatan seperti pahlawan. Tapi bukan berarti saya tidak menyesali apa yang terjadi dan saya berdoa untuknya."
Komentar Canizares sontak memicu kemarahan para pengguna media sosial. Pernyataan Canizares ditanggapi dengan beragam. Banyak pihak yang mengkritik meski ada beberapa yang setuju dengan pendapatnya.
Reyes telah dimakamkan di kampung halamannya, Utrera, Spanyol, Senin (3/6) waktu setempat. Para petinggi Sevilla dan Real Madrid, termasuk Florentino Perez dan Raul Gonzalez hadir dalam pemakaman tersebut.
Berita Terkait
Related Article