Home
/
News

Cara Komunikasi dengan Bayi dalam Kandungan

Cara Komunikasi dengan Bayi dalam Kandungan
TEMPO.CO22 December 2016
Bagikan :

Gerak-gerik bayi di dalam kandungan menjadi perhatian orang tua. Gerakan yang terlalu aktif di dalam kandungan terkadang membuat para ibu kebingungan mengartikan makna gerakan tersebut.

Menurut dokter spesialis kebidanan dan kandungan, Febriansyah Darus sebenarnya tidak terdapat indikator yang pasti tentang gerakan anak di dalam kandungan. Namun, gerakan anak yang aktif bisa diartikan bahwa anak memiliki perkembangan motorik yang baik.

"Setelah 5 bulan, anak sudah bisa berkomunikasi dengan lingkungan luarnya. Pada masa tersebut, orang tua bisa mencoba berkomunikasi dengan anak," ujarnya di kawasan Jakarta Selatan, Rabu, 21 Desember 2016.

Berkomunikasi dengan anak bisa dilakukan dengan cara sederhana seperti mengelus-elus perut ketika bayi aktif bergerak, atau beberapa alternatif lain berikut seperti dikutip dari laman Mother&Baby:

- Bercerita ringan kepada bayi di dalam kandungan. Kebiasaan ini bisa meningkatkan bonding antara ibu dan bayi karena menurut penelitian, bayi di dalam kandungan bisa mengenali suara ibunya.
- Ibu bisa bernyanyi atau memutar lagu dengan tempo yang tetap dan kuat (yang mirip dengan detak jantung).
- Memijat bisa jadi solusi untuk berkomunikasi sekaligus memanjakan diri Anda. Gunakan sedikit minyak esensial yang menenangkan.
- Jika Anda telah memiliki anak sebelumnya, ajaklah mereka untuk berbicara atau bernyanyi untuk calon adiknya.

TABLOIDBINTANG

Berita lainnya:
Mual Muntah di Saat Hamil yang Perlu Diwaspadai
Masalah Kecantikan Selama Hamil dan Cara Mengatasinya
Pentingnya Ibu Hamil Menghindari Stres

Berita Terkait:
populerRelated Article