Chen EXO Tidak Pasang Target, Album Solonya Diapresiasi 32 Negara

Senin (1/4), Chen EXO resmi merilis album mini solo pertamanya, April and a Flower. Album ini disambut para penggemar EXO di seluruh dunia.

Wajar, Chen anggota pertama EXO yang meluncurkan album solo.

Mempersiapkan album solo tidaklah mudah, meski sang penyanyi merupakan penyanyi yang sudah berpengalaman dalam sebuah boy band atau girl band sekalipun. Ini dirasakan Chen kala dipercaya menjadi anggota pertama EXO untuk debut solo. Ia gugup juga sempat tak percaya diri untuk membuat album solo. 

“Saya gugup, tetapi saya telah mengambil langkah pertama yang berani. Saya membuatnya seolah-olah saya memulai semuanya dari awal. Saya memberi perhatian penuh dan berpikir keras tentang suara, ekspresi, dan gaya bernyanyi untuk album ini. Saya benar-benar memikirkan agar pesan dalam lagu-lagu ini tersampaikan dengan baik,” ungkap penyanyi bernama asli Kim Jongdae itu.

Kerja keras Chen berbuah manis. Hanya berselang beberapa jam setelah rilis, lagu andalan yang berlirik romantis, “Beautiful Goodbye” langsung menempati posisi pertama di tujuh tangga lagu Korea. Keesokan harinya pukul 11 siang waktu setempat, album mini Chen bahkan merajai tangga album iTunes di 32 negara di hampir seluruh penjuru dunia. Termasuk Indonesia dan bahkan beberapa negara Afrika seperti Mesir dan Mauritius. 

(ages / gur)