Daihatsu Rocky untuk Indonesia Mungkin Pakai Mesin Xenia 1.300cc

Uzone.id - Daihatsu Rocky masih menjadi pembicaraan dan banyak yang juga penasaran kapan mobil reinkarnasi era 1990an ini dihadirkan ke Indonesia.

Daihatsu Indonesia sendiri pun masih pikir-pikir dan terus melakukan studi soal kemungkinan menghadirkan Daihatsu Rocky untuk Indonesia.

Berjenis SUV kompak, memang agak sulit untuk begitu saja memasarkan Rocky di Indonesia, apalagi Daihatsu udah punya Terios yang masuk kategori low SUV.

Baca juga: Daihatsu Resmi Luncurkan Rocky, Harganya Mulai Rp219 Jutaan

Permasalahannya, karena sejauh ini masih mengusung spek Jepang, Daihatsu Rocky jadi serba salah ketika ingin dihadirkan ke Indonesia.

Dari sisi positioning, dimensi yang kompak memang bisa menempatkan Rocky sebagai adiknya Terios, tapi dari sisi spesifikasi dan fitur, Daihatsu Rocky jelas jauh mengungguli Terios.

Usungan mesin 1.000cc turbo, dilengkapi juga dengan segudang fitur canggih, yang kedua poin ini gak dipunya oleh Terios, jadi secara harga, meski dianggap adik, pastinya bakal mahal.

Mesin turbo sendiri belum familiar untuk pasar Indonesia, sehingga membuat Daihatsu masih harus berpikir ulang untuk menghadirkannya, apalagi jarang Daihatsu mengimpor mobil secara utuh alias CBU dan harus produksi lokal.

Sebelumnya, Direktur Marketing Astra Daihatsu Motor, Amelia Tjandra, sempat mengungkap kalau seandainya Rocky dijual di Indonesia, maka harganya harus terjangkau. Dan untuk bisa terjangkau harganya, maka harus diproduksi di Indonesia.

Dan kalau harus diproduksi di Indonesia, kayaknya bakalan sulit kalau tetap menggunakan mesin 1.000cc turbo, sebab Daihatsu harus melakukan investasi dari nol, sementara hasil studi sejauh ini belum disimpulkan menyoal potensi mobil bermesin kecil turbo di Indonesia.

Kemungkinannya, kalau Daihatsu bernyali dan memang sebaiknya begitu, agar produk-produk Daihatsu kembali dilirik publik, adalah dengan menghadirkan Rocky seperti fitrahnya dulu di era 1990an, sebagai sebuah SUV tangguh dengan harga terjangkau.

Caranya? Daihatsu memproduksi lokal Rocky dan membenamkan mesin Xenia yang berkapasitas 1.300cc, sehingga gak perlu sokongan turbo, dengan begitu, harganya diharapkan bisa lebih murah.

Kemudian, suguhkan fitur-fitur secukupnya yang memang sesuai dan dibutuhkan publik Indonesia, gak usah terlalu canggih-canggih kayak di Jepang.

Dengan setingan seperti itu, kayaknya sih cukup realistis bagi Rocky untuk bisa dijual di Indonesia dan bisa diposisikan dengan banderol pada kisaran dibawah Rp200 jutaan.

Gimana Daihatsu? "Masih di studi semuanya, sabar aja," tutup Marketing and CR Division Head PT Astra Internasional Daihatsu Sales Operation, Hendrayadi Lastiyoso.

Tonton Video Ngobrolin Cara Gampang Milih Mobil Bekas Biar Gak Ketipu: