Sponsored
Home
/
Health

Dua Dokter Ini Peringatkan Risiko di Balik Wabah Bedah Plastik

Dua Dokter Ini Peringatkan Risiko di Balik Wabah Bedah Plastik
Preview
Vania Rossa11 May 2018
Bagikan :

 Amerika Serikat mengenal istilah 'Kardashian effect' untuk menggambarkan orang-orang yang melakukan prosedur pembesaran payudara dan filler bibir akibat terpengaruh keluarga mogul, The Kardashian.

Dan dua ahli bedah plastik terkemuka di AS telah memeringatkan tentang adanya risiko 'cacat' serta 'hal mengejutkan' terkait tindakan tersebut. Mereka adalah Dr. Paul Nassif dan Dr. Terry Dubrow. Keduanya mengaku banyak menerima keluhan infeksi bokong akibat dari operasi pembesaran bokong.

Hal itu mereka sampaikan lewat saluran E! reality series berjudul "Botched". Program TV tersebut menggambarkan aktivitas keduanya saat memperbaiki operasi plastik yang berakhir buruk.

"Kami menyebutnya semacam 'efek Kardashian'. Bukan salah mereka, tetapi adanya evolusi besar dari komplikasi, seperti melakukan transfer lemak ke pantat" kata Dubrow.

Pasien datang ke duo dokter California tersebut dengan berbagai keluhan, mulai dari bentuk bokong yang hancur hingga keluhan lemak yang masuk ke pembuluh bokong.

"Mereka bahkan tidak mencari kecantikan lagi. Mereka hanya ingin memakai pakaian atau duduk tanpa rasa sakit," tambah Dubrow.

Dubrow mengatakan bahwa masalah tak selalu datang dari pasien. Ahli bedah plastik juga ikut andil dan kerap bersikap serakah, "Itu adalah masalah nyata," katanya.

Bahkan Nassif mengatakan bahwa dirinya harus menolak antara 5 sampai 10 persen permintaan dari pasien karena dianggap tidak realistis. Andai dokter bedah tidak melakukan itu, akan lebih banyak kasus pasien yang mendapati penanganan secara berlebihan.

Dubrow dan Nassif mengatakan bahwa The Kardashians merupakan selebriti paling berpengaruh soal bedah plastik. "Saya pikir orang yang paling berkuasa di dunia karena mendorong bekerjanya jarum operasi plastik adalah Kylie Jenner. Jika dia melakukan sesuatu, itu akan menjadi hits seketika," kata Dubrow.

populerRelated Article