Dua Mobil Listrik BYD Seliweran di Indonesia, Siap Dijual?

Uzone.id - BYD, salah satu pabrikan mobil listrik raksasa asal China sepertinya sedang bersiap untuk masuk ke pasar mobil penumpang di Tanah Air, setelah sejauh ini hanya mengisi segmen komersial melalui taksi dan bus.

Model mobil listrik BYD pun sudah seliweran di jalanan Indonesia dan ramai di sosial media. Terpantau, setidaknya ada dua jenis model mobil listrik BYD yang sedang diuji jalan, pertama berjenis sedan sport dan satu lagi SUV.

Terlihat unit BYD Seal dan BYD Atto 3 dengan logo ditutup sudah dites di sekitaran Jakarta. Ini merupakan kabar baik, seiring dengan rencana investasi besar-besaran BYD di Indonesia mulai 2024 mendatang.

BYD Seal sendiri, sebagai sedan sport bakal bersaing dengan Hyundai Ioniq 6 kalau dipasarkan di Indonesia.

BYD Seal merupakan sedan sport listrik yang dibekali sistem penggerak all-wheel drive. Performanya ganas, akselarasi dari nol sampai 100 kpj hanya butuh waktu 3,8 detik. Mobil ini [unya jangkauan tempuh sejauh 700 km sekali pengecasan.

BYD Seal dibangun dari e-Platform 3.0 dan merupakan yang pertama menggunakan teknologi cell to body (CTB) dari BYD. Mobil ini menjanjikan koefisien drag hanya 0,21 cd. BYD juga menawarkan kemampuan pengisian daya secara cepat hingga 150 kW.

Sedangkan BYD Atto 3, nantinya bakal menyaingi Hyundai Ioniq 5. Sebagai sebuah SUV, mobil ini menawarkan dua pilihan varian, standar dan long range.

Pada varian standar disematkan paket baterai 50 kWh, sementara long range mendapatkan paket baterai 60,5 kWh yang lebih besar. Keduanya sama-sama memiliki tenaga yang sama, yakni menghasilkan 200 HP dan torsi 310 NM.

Indonesia merupakan salah satu negara yang pinua potensi setir kanan besar yang ketinggalan produk-produk BYD. Pabrikan China ini sudah memasarkan kedua mobil tersebut di Jepang, Thailand, Malaysia, Singapura, India, Australia, New Zealand hingga Inggris.

Di Thailand, harga BYD Seal hanya Rp578-698 juta dan di Australia Rp499-688 juta. Sementara Atto 3 harganya mulai Rp499-560 juta di Malaysia, Rp480-524 juta di Thailand dan R 481-511 juta di Australia. Atto 3 berhasil jadi EV terlaris di Thailand dan Malaysia, dan ketiga terlaris di Australia.