Fitur Kekinian Satu Ini Bakal Absen di Galaxy S11?
(Bocoran desain Galaxy S11. Foto: Twitter @OnLeaks)
Uzone.id -- Muncul lagi rumor terbaru seputar ponsel flagship yang akan dirilis Samsung dalam waktu beberapa bulan ke depan. Setelah soal desain dan fitur kamera, bocoran teranyar adalah soal salah satu fitur kunci yang bakal disingkirkan.Bocoran terbaru berasal dari analis Samsung Securities, Lee Jong-wook yang mengatakan kalau perusahaan Korea Selatan ini kemungkinan bakal menyingkirkan sensor sidik jari ultrasonik yang dibenamkan di bawah layar untuk Galaxy S11. Padahal, sensor sidik jari di layar masih jadi andalan dan salah satu fitur di ponsel kekinian.
Prediksi ‘liar’ ini kemudian mengarahkan kepada dua kemungkinan soal keamanan ponsel: Samsung akan membawa fitur sensor optikal atau teknologi pemindai wajah 3D seperti iPhone X ke atas.
Kalau dipikirkan, agak masuk akal jika Samsung tertarik untuk mencoba fitur baru untuk menggantikan pemindai sidik jari, karena sistem operasi Android 10 sudah mendukung teknologi wajah 3D.
Baca juga: Sidik Jari Ultrasonik Galaxy S10 Super Aman Bak Film Action
Namun, di saat yang bersamaan, kita tahu bahwa Galaxy S11 ini dipercaya akan mengusung layar yang mirip dengan pendahulunya, yakni Galaxy S10. Sama-sama dibekali layar Infinity-O dengan teknologi punch-hole alias layar yang seperti ada tompel mungil di bagian atas untuk ‘rumah’ kamera depan.
Jika membandingkan dengan seri iPhone X ke atas, Apple masih menggunakan desain notch agak besar pada bagian atas layar untuk menampung kamera depan dan komponen lain yang dapat membaca sensor Face ID.
Pun begitu dengan bezel atas pada Google Pixel 4 untuk mengakomodasi chip radar Project Soli yang diklaim bisa memproses unlocking ponsel secepat kilat karena bisa mendeteksi kondisi sekitar.
Nah, kalau Galaxy S11 masih menggunakan Infinity-O dengan layar punch-hole yang ukurannya mungil, seharusnya desainnya bisa lebih memadai untuk membuat pemindai wajah 3D.
Baca juga: Galaxy S11 Bakal Punya 5 Kamera Belakang Nih?
Sekadar mengingat, biometrik Galaxy S10 pada pemindai jari diklaim super aman karena menggunakan sensor ultrasonik yang memanfaatkan gelombang untuk melakukan identifikasi saat jari menyentuh layar. Sederhananya, kalau jari kita menyentuh layar, ada sinyal elektrik dari nadi dan aliran darah yang dihantarkan ke sensor.
Bocoran yang belum lama ini terkuak di jagat maya adalah Galaxy S11 disebut punya 5 kamera di bagian belakang.
Resolusinya diprediksi terdiri dari kamera 3D time-of-flight (ToF), lensa-lensa kekinian seperti depth-sensor, telephoto, wide-angle, dan lainnya. Namun yang jelas, jika benar-benar 5 lensa, tentu lensa ke-5 masih menjadi misteri.
Banyak yang meyakini kalau Galaxy S11 bisa saja mengusung sensor 108MP ISOCELL HMX yang dikembangkan pada Agustus kemarin. Tentu jika menggunakan resolusi sebesar 108MP, akan menjadi peningkatan super tinggi dari Galaxy S10 yang ‘cuma’ mengusung kamera 16MP.
Tentu bocoran ini tak seharusnya ditelan mentah-mentah, karena sudah pasti desain yang muncul ini akan tetap berbeda dengan apa yang akan diluncurkan Samsung nantinya.