Gabung Mitra Tokopedia, Penghasilan Pegiat Usaha Tradisional Meningkat Pesat

Foto: Tokopedia

Uzone.id - Peran pegiat usaha tradisional termasuk UMKM menjadi sangat penting bagi perekonomian Indonesia, terlebih ketika situasi pandemi saat ini. Tercatat saat ini UMKM memiliki kontribusi lebih dari 60 persen terhadap PDB Indonesia.

Perkembangan usaha tradisional pun mengalami peningkatan dari segi jumlah pengusaha dan juga jumlah pendapatan.

Mitra Tokopedia mencatat beberapa produk digital paling populer adalah pembayaran BPJS, air dan listrik.

Untuk produk grosir sendiri, nilai transaksinya meningkat hingga 12 kali lipat dibanding dengan tahun pertama Mitra Tokopedia diluncurkan.

Tokopedia dalam surveinya pada Oktober 2021, mengenai dampak Mitra Tokopedia mencatat sekitar 80 persen pegiat usaha tradisional seperti warung dan lainnya menjadikan Mitra Tokopedia sebagai usaha tambahan mereka selama pandemi.

Baca juga: Tips UMKM Kelola Keuangan dengan Benar

Bahkan, 9 dari 10 penjual mengalami peningkatan penghasilan lebih dari 50 persen setelah gabung dengan Mitra Tokopedia, menurut AVP of New Retail Tokopedia, John Hadiwidjaja.

Dalam HUT ke-3, Teten Masduki selaku Menteri Koperasi dan UKM RI, menyampaikan harapannya agar Mitra Tokopedia senantiasa mengambil peran dalam mengakselerasi digital pelaku UMKM, khususnya pegiat usaha tradisional, para pedagang warung.

Foto: Konferensi Virtual Rayakan Hari Jadi Mitra Tokopedia ke-3, Selasa, 02 November 2021

“Saya harap tidak hanya mampu meningkatkan jumlah warung yang terhubung ke dalam ekosistem digital, tetapi juga meningkatkan literasi digital dan juga kesejahteraan para pemilik warung yang tergabung dengan Mitra Tokopedia,” tambah Teten. 

Dalam perjalanannya, Mitra Tokopedia juga gencar melakukan kolaborasi termasuk dengan pihak pemerintah untuk membantu pegiat usaha menjadi raja di negeri sendiri.

Salah satunya adalah penandatangan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan Kementerian Koperasi dan UKM RI dalam program Digitalisasi Warung yang akan dilaksanakan pada 3 November 2021.

Baca juga:  Intip Tim Tokopedia DevOps Adopsi Alibaba Cloud

“Kami berharap dapat membantu pegiat usaha tradisional berkontribusi terhadap perekonomian digital khususnya di tengah pandemi,” kata Astri Wahyuni, Direktur Kebijakan Publik dan Hubungan Pemerintah Tokopedia, Selasa, (02/11/2021).

Astri menambahkan, dalam kolaborasi ini, pihaknya akan melakukan program bimbingan pada pegiat usaha yang tergabung dalam program ini. Bimbingan oni meliputi cara memulai bisnis di Tokopedia dan cara mendaftarkan NIB (Nomor Induk Berusaha) secara online.

Hal ini dilakukan untuk memudahkan mereka mengakses program bantuan dari pemerintah dan memperoleh perlindungan hukum usaha, tambahnya.

Hingga saat ini, Mitra Tokopedia telah digunakan para pengiat usaha lokal untuk melayani puluhan juta masyarakat di lebih dari 500 kota dan kabupaten di Indonesia, termasuk Aceh, Medan, Pekanbaru, Padang, Jambi, Palembang, Bengkulu, Lampung, Jabodetabek, Bandung, dan masih banyak lagi.