Garansi Hyundai Staria Bisa Hangus Gara-gara Hal Sepele Ini

Hyundai Staria (Foto: Tomi Tresnady / Uzone.id)

Uzone.id - Hyundai Staria yang telah meluncur di Indonesia pada 20 Agustus 2021 berhasil meraih perhatian lebih dari konsumen di Indonesia.

Makmur, Chief Operating Officer PT Hyundai Motors Indonesia (HMID), mengatakan kalau Hyundai Staria sudah lebih dari 70 unit dipesan oleh konsumen dalam negeri.

Nah, bagi konsumen yang sudah memesan MPV bongsor ini, harus diperhatikan juga soal garansi agar tidak hangus cuma karena hal sepele. 

BACA JUGA: Apa Itu Ransomware? Berikut 4 Tips Hindari Bahayanya

Untuk hal pertama pemilik Hyundai Staria harus memperhatikan maintenance, meskipun diler memberikan garansi 3 tahun untuk spare part dan 5 tahun untuk free jasa service.

Kalau misalnya dalam 1 tahun sejak pembelian Hyundai Staria tidak pernah di-service di bengkel resmi maka garansinya hangus.

“Jadi konsumen itu wajib mengikuti…lagian dimudahkan juga kan dengan kontak call centre kita yang datang. Jadi, misalkan dia servive 15 ribu, kita yang bisa langsung direct (langsung) ke tempat konsumen,” kata Suprayetno, Service Planning and Strategy Deputy GM HMID di acara test drive Hyundai Staria bersama awak media bertajuk "Larger Than Life: Driving Experience with STARIA" rute Jakarta-Bandung, Rabu (9/9/2021).

Jadi, imbuh dia, kemudahan-kemudahan itu yang membedakan Hyundai dengan Agen Tunggal Pemilik Merek (ATPM) lain. “Home service (layanan rumah) saat ini policy kita juga tidak ada tambahan (biaya) untuk pemanggilannya. Garansi bisa dikerjakan juga dengan home service ini, sudah include (termasuk).”

BACA JUGA: Lebih Bongsor dari Alphard, Hyundai Staria Sudah Dipesan 70 Unit

Setelah itu, Suprayetno juga menjelaskan jika Hyundai melakukan pergantian oli gratis pada 10 ribu km, kemudian di 15 ribu km.

“Karena ability part-nya kan cukup panjag. Servicenya tetap di 10 ribu (km). Cuma umur masa komponenya sampai 15 ribu (km). Kalau bisanya di ATPM lain 10 ribu dia ganti oli mesin nanti 20 ribu, ada busi segala macem (diganti), 30 ribu (km) balik lagi, 40 ribu (km) masuk ke range untuk perbaikan besar, ada brake segala macem biasanya 50 ribu,” katanya.

Suprayetno lalu menjelaskan jika di buku manual Hyundai tetap tertulis sevice pada 15 ribu km, 30 ribu km, 45 ribu km, 60 ribu km, dan 75 ribu km.

“10 ribu itu wajib ganti oli, karena Staria ini di-cover oleh Hyundai maka item oli dan filter oli jasanya di covering, double covering, jadinya jadi di 10 km juga dan 15 km juga,” ungkap dia.