icon-category News

Gempa 7,1 Guncang Peru, Dua Tewas 65 Luka-luka

  • 15 Jan 2018 WIB
Bagikan :

Dua orang tewas dan sedikitnya 65 luka-luka setelah gempa berkekuatan 7,1 mengguncang Peru, Minggu (14/1).

"Seorang korban adalah pria berusia 55 tahun, yang tertimpa batu di Yauca," cuit Yamila Osorio, Gubernur Arequipa, Peru Selatan.  Dia juga menyatakan 17 petambang masih hilang.

Satu korban lain berasal dari wilayah yang sama, kata  Hernanto Tavera, Presiden Geophysics Institut of Peru kepada TV Peru, tanpa menjelaskan secara rinci.

Menurut Institut Pertahanan Sipil Nasional, sedikitnya 65 orang luka-luka di kota-kota di wilayah selatan Peru seperti Arequipa, Ica dan Ayachuco.

Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) mengatakan gempa mengguncang sekitar pukul 4 pagi waktu setempat. Berpusat di dekat pesisir Peru, 40 kilometer selatan-barat daya Acari, sekitar lima jam berkendara dari Lima, Ibu Kota Peru.

Menurut USGS, gempa tidak menimbulkan ancaman tsunami.

Meski gempa merusak jalan-jalan di kawasan, namun pelabuhan dan bandara tetap beroperasi normal, tulis kantor berita pemerintah Peru, Andina.

"Pada saat ini, kami berangka dari Marcona ke Acari dan Chala (Arequipa), zona yang terdampak gempa semalam, untuk menilai kerusakan dan memberikan bantuan kemanusiaan," kata Presiden Peru, Pedro Pablo Kuczynsky, lewat akun Twitternya, Minggu pagi.

Acari terletak 30 mil di timur Distrik Marcona, atau sekitar 65 mil (165 kilometer) dari Chala. Foto dari kantor berita Andina memperlihatkan Kuczynski berada di atas pesawat, mensurvei situasi di bawahnya.

Biar gak ketinggalan informasi menarik lainnya, ikuti kami di channel Google News dan Whatsapp berikut ini.

Tags : peru tewas gempa 

Bantu kami agar dapat mengenal kalian lebih baik dengan mengisi survei di sini