Golden Sunrise Gunung Prau, Dataran Tinggi Dieng
Dataran Tinggi Dieng memang masih kurang terdengar populer dibandingkan dengan Yogyakarta atau Bali. Terletak di wilayah Kabupaten Banjarnegara dan Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, dataran ini memiliki ketinggian sekitar 2000 meter diatas permukaan laut.
Tentu suhu udara disini cukup sejuk pada siang hari dan lumayan dingin pada malam hari. Sebagai daerah yang mulai berkembang menjadi daerah wisata, Dieng menawarkan berbagai objek wisata seperti Candi Arjuna, Telaga Warna, Kawah Sikidang, Bukit Sikunir dan yang terutama Gunung Prau. Dijamin gak akan bosen deh kalo dateng kesini.Nah, kali ini saya gak akan bahas tentang jalan-jalan ala turis ya. Tapi saya akan bercerita tentang pengalaman saya dan teman- teman saat liburan akhir tahun mendaki Gunung Prau, Dieng.
Mungkin ada beberapa pertanyaan yang akan muncul ketika mendengar ada tempat yang belum pernah kalian kunjungi. Pertanyaan pertama, "Gimana sih cara untuk bisa ke kesini?". Ada 2 cara bisa sampai ke Gunung Prau atau Dieng dari Jakarta atau kota-kota besar lain di Jawa. \
Saya memilih perjalanan dengan menggunakan bus dari Terminal Lebak Bulus, Jakarta menuju Terminal Mendolo, Wonosobo. Lama perjalanan 10-12 jam jika tidak macet. Harga tiket berkisar dari 100 ribu rupiah - 120 ribu rupiah tergantung kelas dan PO bus yang kalian pilih.
Kalo mau nyaman sih tinggal pilih bus yang eksekutif, kalo mau irit? ya tinggal pilih aja yang bisnis atau ekonomi. Sesampai di Terminal Mendolo dilanjutkan dengan mikro bus jurusan Wonosobo - Dieng dengan kisaran harga 20 ribu rupiah. Lama perjalanannya sendiri hanya 1 jam, dan langsung deh sampai Dieng.
Cara lainnya yaitu menggunakan kereta api, kalo dari Jakarta bisa dari Stasiun Senen atau Stasiun Gambir dan turun di Stasiun Purwokerto. Lalu melanjutkan perjalanan dengan mikro bus ke Terminal Mendolo dan diteruskan lagi ke Dieng.
Sepanjang perjalanan kalian tidak akan bosan karena pemandangan bentang alam pegunungan yang luar biasa. Pertanyaan kedua, "Apa aja yang dipersiapkan untuk mendaki Gunung Prau?". Nah, ini yang penting.
Kami memang berencana camping di Gunung Prau hanya 2 hari 1 malam. Jadi, tentu barang-barang yang kita bawa sudah dipersiapkan khusus untuk mendaki. Kami membawa tenda, jaket tebal, sepatu trekking, kompor portabel, P3K dan juga perbekalan alias konsumsi.
Walaupun Gunung Prau termasuk kategori gunung yang ramah untuk didaki, tidak ada salahnya jika kita selalu mempersiapkan segala kemungkinan untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan, ya kan. Gunung Prau sendiri memiliki beberapa jalur pendakian yang bisa dipilih seperti Jalur Dieng dan Patak Banteng.
Kami sendiri memilih jalur Dieng karena lebih mudah, mengingat umur yang udah gak muda lagi he-he. Kalau kalian ingin yang lebih menantang bisa memilih jalur Patak Banteng.