Home
/
News
Google Bersiap Pindahkan Server ke Laut
Republika29 November 2016
Bagikan :
Preview
Google tampaknya tengah merelisasikan ambisi untuk memindahkan server mereka dari darat ke laut. Ini terdeteksi dari hak cipta yang didaftarkan dengan nama 'pembangkit listrik baling-baling udara untuk propulsi kapal'.
Seperti dilansir Dailymail, Selasa (29/11) pembangkit listrik dengan kincir angin tersebut akan mengaliri listrik serta mendinginkan kapal yang membawa server Google. Ini memungkinkan raksasa teknologi itu menghemat miliaran dolar untuk operasional server mereka.
Aliran listrik yang dihasilkan baling-baling turbin itu juga digunakan untuk energi kapal dalam mengarungi lautan. Juga terdapat fasilitas penyimpan listrik di dalam kapal untuk mengantisipasi cuaca buruk atau saat darurat.
Paten tesebut di daftarkan atas nama perusahaan Makani Power yang sudah diakuisisi Google X pada 2013 lalu. Makani menyatakan, turbin itu berpotensi menghasilkan energi 50 persen lebih banyak ketimbang turbin angin biasa.
Google mengambarkan paten tersebut sebagai kapal telekomunikasi dan sistem penyimpan ramah lingkungan bertenaga alam. "Sebuah sistem pusat data yang terdiri dari kemajemukan unit komputer, pembangkit listrik yang berbasis di laut dan sistem pendingin untuk menyejukan unit komputer," tulis dokumen paten milik Google.
Sementara, Google menamakan penghasil listrik itu dengan sebutan AWT. Dalam paten itu tertulis AWT bakal terbang dengan ketinggian 250 hingga 600 meter diatas permukaan air.
Google Sales Director di Inggris, Peter Fitzgerald mengatakan, turbin milik AWT bisa menyediakan solusi dari permasalahan energi di dunia. "Ini bisa membuat perbedaan besar bersangkutan dengan energi," kata Fitzgerald.
Berita Terkait
Akhirnya, Saya Memutuskan Ikut Aksi Super Damai 212 di Jakarta
Agus Janjikan Fasilitas untuk Tingkatkan Prestasi Persija
Sandiaga: Menata Kota dengan Menggusur Cara Klasik
Berita Lainnya
Sponsored
Review
Related Article