Google Kena Karma, Insinyur Andalannya Kini Dibajak Facebook
Aksi bajak-membajak pemain strategis tidak hanya terjadi pada tim sepak bola, melainkan juga pada perusahaan teknologi. Kali ini, Facebook telah resmi merekrut insinyur andalan Google untuk menggenjot bisnis chip mereka.
Yang menarik, bisa dibilang pembajakan insinyur Google ini merupakan “hukum karma” atas perbuatan serupa yang pernah Google lakukan terhadap Apple. Dilansir dari Engadget, Minggu (15/07/2018), Google telah merekrut sejumlah insinyur Apple yang memiliki kemampuan untuk mendesain chip agar mereka dapat membuat prosesor sendiri.Insinyur Google bernama Shahriar Rabii itu kini telah bekerja untuk Google dan langsung memimpin program pengembangan silikonnya. Sebelumnya, Rabii pernah memimpin divisi yang mendesain chip bagi perangkat Google, termasuk Pixel Visual Core.
Sekedar informasi, Pixel Visual Core merupakan chip imaging yang memungkinkan aplikasi pihak ketiga seperti Instagram mampu mendapatkan fitur HDR+ yang serupa dengan aplikasi Google Camera.
Baca Juga: Facebook Bakal Punya Iklan AR
Facebook sendiri telah menunjukkan bahwa mereka memiliki ambisi utnuk membuat prosesor sendiri. Hal tersebut terlihat ketika raksasa media sosial besutan Mark Zuckerberg ini memasang daftar pekerjaan untuk mengisi posisi di divisi yang baru.
Salah satu yang dicari adalah seseorang yang mampu mengelola end-to-end SoC / ASIC, firmware dan pengembangan driver. Facebook memang merupakan salah satu perusahaan terbesar di dunia saat ini, namun mereka tidak begitu mengerti soal perangkat keras, khususnya chip.
Sehingga dengan mempekerjakan insinyur yang memiliki kemampuan khusus, mungkin menjadi cara yang tepat bagi Facebook, daripada membuang-buang waktu dan juga sumber daya.
Baca Juga: Facebook & Twitter Diam-diam Temui Pimpinan Partai Konservatif
Perekrutan Rabii oleh Facebook juga telah dilaporkan ke Andrew Bosworth, seorang kepala divisi Virtual Reality (VR) dan Augmented Reality (AR). Bisa jadi, Rabii bakal membantu Facebook untuk membuat chip sendiri bagi perangkat VR Oculus.
Sebelumnya, Facebook dikabarkan sedang mengembangkan tablet yang memungkinkan pengguna untuk melakukan panggilan video sekaligus sebagai smart speaker seperti Amazon Echo. (WS/FHP)
Artikel Google Kena Karma, Insinyur Andalannya Kini Dibajak Facebook dan info teknologi terkini lainnya bisa Anda dapatkan di Telset.