Haruka Eks JKT48 Selama Ini Bohong soal Orangtuanya

Haruka Nakagawa (Foto: Instagram @haruuuu_chan)

Uzone.id - Ada yang berbeda dalam perayaan ulang tahun Haruka Nakagawa pada tahun ini. Menginjak usia ke-27 tahun, Haruka akhirnya mau berkata jujur soal kedua orangtuanya yang selama ini ia tutupi.

Perempuan berdarah Jepang itu ternyata selama ini berbohong kepada penggemar tentang keberadaan orangtuanya.

Melalui akun Twitter pribadi @Haruka_NKGW10, Haruka mengaku sudah capek berbohong terus

Selama berkarier di Indonesia selama 6 tahun ini, jika penggemar bertanya kepada Haruka, seperti “Keluarga kamu gak ke Indonesia?” atau “Gak kangen sama orangtua?”

Baca juga: Jerinx Ogah Jenguk Ahmad Dhani di Penjara

Ini bahasa Indonesia ????????

Intinya aku sayang semua????dan terimakasih buat semua???????????????? pic.twitter.com/mrTIp3EjT5

— Haruka Nakagawa 仲川遥香 (@Haruka_NKGW10) 10 Februari 2019

Haruka selalu menjawab “Nggak kok karena di sini seru jadi gak apa-apa”.

Dia merasa di momen ulang tahun ke-27 ini adalah saatnya untuk berkata jujur kepada penggemar. Seperti ini curhatannya.

“Aku pas umur 3 tahun gak pernah tinggal bareng sama orang tua...

karena papa dan mama cerai dan aku ikutin papa aku...jadi dari umur 3 tahun aku gak pernah ketemu ibu aku sendiri...

Aku gak ingat juga muka ibu aku sendiri dan aku gak pernah ketemu ibu gak tau dimana sampai sekarang...dari situ aku tinggal bareng sama nenek aku...

Karena papa aku mungkin sibuk jadi aku gak pernh tinggal bareng sama papa juga...terus nenek aku ada sakit jantung jadi sering masuk RS jadi aku dan kaka aku dan adek aku sering tinggal di kaya tempat panti asuhan...

Haruka tetap saja merasa beruntung masih punya nenek, tak seperti yang lain sampai tak punya siapa-siapa lagi," ungkapnya.

Baca juga: Ahmad Dhani Dipindah ke Rutan Medaeng Sidoarjo

Tapi, Haruka sedih ketika ada acara sekolah di bangku SD, dia tak didampingi anggota keluarga. Bekal pun dibuat sendiri tak tak pernah ada dijemput sama keluarga.

“Tapi untung kau ada kaka dan adek jadi tidak sendirian...waktu lulus sekolah nenek datang tapi aku malu karena pada datangnya mama, papa...aku doang sama nenek...mungkin pas kecil kan gak mikir apa"

Jadi aku gak mau sama nenek foto bareng pas lulus sekolah...tapi harusnya bersyukur juga karena masih ada nenek...

Dan nenek sering sakit pas aku SD, SMP jadi aku beberapa tahun tinggal di panti asuhan...iya sedih sepertinya tapi disitu banyak yang sama kaya aku jadi aku senang juga karena teman"

Di situ juga pasti mikirnya sama kaya aku pasti sedih gak ada orang tua...jadi di panti asuhan aku dapat kaka adek baru gitu...beberapa teman sampai sekarang masih dekat juga..,” imbuhnya.

Baca juga: Resensi Film ‘The Lego Movie 2’, Gak Sekeren yang Pertama

Haruka ketika harus pindah ke Indonesia awalnya sedih karena sendirian dan tak punya keluarga besar. Namun, selama di Indonesia banyak yang baik kepada dirinya.

Apalagi, member JKT48 dan staf serta penggemar sudah seperti keluarga sendiri.

“Aku bisa manja ke teman-teman JKT48 pernah dimarahin atau kalo lagi sakit di temani ke RS juga...aku tuh selama ini gak ada yang pernah temani RS dan apa aja sendirian...

Jadi benar-benar aku senang... sekarang aku tidak sendirian banyak teman-teman yang bantu aku dan sayang aku...

Selama ini aku tuh sedih tapi gak pernah bilang ke siapa-siapa tapi kalo di sini aku bisa cerita ke teman-teman karena teman-teman di sini pada dengerin curhat aku baik-baik..

Itu salah satu alasan aku cinta indonesia...” kata Haruka.

Haruka bersyukur bisa mendapat teman yang luar bisa. Jika saja tidak datang ke Indonesia, dia gak bakal cerita yang sebenarnya.

Dia lahir di Jepang namun pindah ke Indonesia mendapat banyak hal yang penting. Suatu hari dia akan menikah dan ingin menjadi ibu yang baik. 

Haruka tidak mau anak-anaknya kelak mengalami nasib seperti dirinya. 

"Sekarang gak bisa tinggal bareng nenek tapi aku sayang banget sama nenek...nenek terima kasih ya selalu dukung aku dan semangatin aku," ujarnya.

Meskipun tak dirawat oleh ayah dan ibu, Haruka tetap tak membenci orang yang telah melahirkannya ke dunia. "Meskipun jauh tapi tetap mama aku dan papa kau...terima kasih mama dan papa".

Ketika kecil, Haruka tak bisa tinggal bareng sama papanya. Namun nanti dia berharap bikin kenang-kenangan dengan papanya. Saat Haruka menikah, sangat diharapkan ayahnya bisa berada di sampingnya.

"Semoga tahun ini aku lebih bahagia dan sehat dan apapun yang terjadi semua beryukur...amin...," tutup Haruka.