Honda Scoopy Terbaru Bukan dari Thailand

Meski begitu, Johannes Loman, Executive Vice President Director PT Astra Honda Motor (AHM) menegaskan, skutik retro itu tetap diproduksi lokal. Begitu juga yang di Thailand, bukan hasil rakitan Indonesia.

"Scoopy ini spesial, dibuat berdasarkan permintaan dari konsumen di Indonesia. Thailand produksi sendiri, kita juga produksi sendiri," kata Loman di Jakarta Selatan, Rabu (29/3/2017).

Lanjut Loman, secara desain serta fitur tidak ada perbedaan, kecuali pada bagian dudukan pelat nomor. Namun, jumlah varian dan pemilihan nama berbeda.

Berita Terkait:

• Pengguna Honda Scoopy ”Ngeriung” di Ibu Kota
• Honda Scoopy Berjubah Supermoto
• Honda Scoopy Tampil Bongsor ala "Hotrod"

"Itu dibedakan karena setiap negara punya regulasi yang berbeda-beda," ucap Loman.

Desain serta penambahan fitur pada Scoopy terbaru ini, kata Loman sudah sesuai dengan permintaan konsumen. Salah satunya, penggunaan pelek 12 inci yang lebar dari sebelumnya ukuran 14 inci.

"Suara konsumen inginnya seperti itu, kita coba berikan yang terbaik untuk konsumen. Kami harapkan juga bisa diterima lebih baik lagi oleh publik," ujar Loman.