Ini 6 Keperluan Keuangan Sebelum Menikah

ISU finansial seringkali membuat pasangan menunda-nunda pernikahan. Padahal secara mental mereka sudah siap untuk mengarungi bahtera rumah tangga.

Isu finansial juga sering membuat seseorang tetap melajang, karena mereka tidak yakin bisa membiayai pasangan hidup. Apalagi nanti kalau sudah memiliki anak.

Buat pasangan muda yang kebetulan mau menikah, yuk ketahui apa saja kesiapan keuangan sebelum menikah yang harus dicek:

1. Pekerjaan Tetap
Memiliki pekerjaan tetap sudah bisa menjadi pertanda kalau kamu sebenarnya sudah punya modal finansial untuk menikah.

Pekerjaan tetap akan menjamin kalau kamu bisa membiayai keluargamu dan tidak perlu khawatir tidak punya uang. Soal pekerjaan tersebut tidak memberikan pendapatan yang besar bukanlah hal yang harus dikhawatirkan karena setelah menikah, kamu bisa coba cari pekerjaan baru atau pekerjaan tambahan.

Lebih baik lagi kalau ternyata calon pasangan juga bekerja. Jadi beban finansial bisa ditanggung bersama.

2. Tabungan
Kamu punya tabungan yang jumlahnya besar? Begitu juga dengan calon pasangan? Nah ini jadi tanda kalau sudah saatnya menikah. Uang tabungan bisa digunakan untuk biaya pernikahan. Syukur-syukur ada sisanya sehingga bisa dipakai untuk membeli rumah sendiri, atau minimal untuk down payment Kredit Pembelian Rumah (KPR).

Jangan lupa setelah menikah kamu bisa menggalakkan kembali rencana menabung untuk keperluan lainnya.

3. Investasi
Investasi disini bisa berarti emas, reksa dana, deposito atau pun kendaraan pribadi.

Investasi yang kamu lakukan saat masih melajang bisa jadi tanda kalau kamu sudah siap secara finansial untuk menikah. Investasi itu bisa dicairkan untuk persiapan pernikahan atau modal usaha setelah kalian menikah.

Pastikan kamu sudah mengetahui usaha apa yang akan dijalankan dan kemudian mempelajarinya secara serius.

4. Memiliki Rumah Sendiri
Kalau kamu sudah punya rumah sendiri sebenarnya kamu secara finansial sudah siap untuk menikah. Bayangkan ada banyak pasangan yang sudah menikah dan bercita-cita memiliki rumah tapi belum kesampaian. Rumah memang merupakan aset investasi penting untuk sebuah keluarga.

Selain itu apa kamu tidak sepi sendirian di rumah tanpa pasangan?

5. Sokongan Orang Tua
Jangan salah, banyak orang tua yang mendukung anaknya untuk segera menikah dan mereka bahkan tidak sungkan ikut mendukung keuangan sang anak yang akan menikah.

Orang tua bukan saja memaksa membiayai pernikahan, terkadang mereka juga dermawan memberikan mobil, rumah atau modal usaha kepada pasangan baru, untuk memastikan anaknya tidak hidup melarat.

Sokongan orang tua juga bisa menjadi tanda kalau kamu sudah siap secara finansial menikah.

6. Mendapat Pinjaman Modal
Meminjam modal untuk menikah sebenarnya tidak disarankan tetapi dapat dijadikan alternatif yang terakhir. Pada dasarnya pinjaman bisa dari keluarga, teman, atau juga pihak bank. Cobalah meminjam untuk modal menikah, dan pastikan kamu dan pasangan bisa membayarnya saat kalian sudah menikah.

Ada yang bilang, menikah tidak melulu harus siap finansial. Selama pasangan bisa bekerja sama dan juga terbuka soal kondisi keuangan mereka, semua masalah keuangan bisa diatasi.

ALI IMRON H

Source: Ini 6 Keperluan Keuangan Sebelum Menikah! Wajib Baca!