Ini Cara TNI AD Bikin Ban Tanpa Udara, Pakai Metode Vulkanisir

Uzone.id - Banyak orang bertanya-tanya, gimana caranya TNI AD yang biasanya bikin senjata untuk perang, ini malah bikin ban ajaib. Ban ini gak perlu udara, anti paku dan peluru.

Sekilas, secara spesifikasi menyeramkan, karena menjanjikan ban yang tahan di segala medan, bahkan ketika ada serangan dengan senjata api sekalipun.

Meski sama-sama bundar, tapi secara bentuk ban ini memiliki perbedaan yang signifikan dengan ban konvensional.

BACA JUGA: Harga Corolla Cross di RI Segini, Bakal Laku Gak?

Hanya tapak ban barangkali yang mirip dengan ban konvensional, sementara usejumlah bagian lain, sangat antimainstream. Tanpa dinding ban misalnya.

Tip peneliti Poltekad Kodiklat TNI AD lebih memilih langsung memasangkan struktur seperti jari-jari pada bagian yang biasanya disebut dinding ban.

Secara fungsi sama, untuk meredam ketika ban digunakan, sekaligus bagian itu pula yang menyebabkan ban ini gak perlu diisi udara untuk bisa meredam guncangan saat melaju.

Cara pembuatan ban tanpa udara tersebut terlebih dulu dengan mencampurkan bahan karet alami dan senyawa kimia untuk membentuk komposisi yang lentur sekaligus kuat. Adonan karet dengan ramuan bahan kimia khusus dan rahasia tersebut dituangkan ke dalam cetakan yang sudah disiapkan.

Setelah selesai, pada bagian tengah ban tetap mengandalkan besi seperti pelek, yang gunanya sebagai dudukan ketika harus dipasangkan dengan as roda.

Nah, untuk menempelkan tapak ban, menggunakan metode vulkanisir. Seperti truk-truk besar yang biasanya bermasalah, karena tapak ban copot di jalan. Namun TNI AD menyadari hal ini dan akan terus melakukan riset dan pengujian, karena mengakui metode vulkanisir dan perekatan ban dengan velg tersebut masih butuh penyempurnaan.

VIDEO Ciri Mesin Mobil Dihuni Tikus & Cara Mencegahnya