icon-category News

Ditemukan Batu yang Simpan Napas Kehidupan 1,6 Miliar Tahun Lalu

  • 07 Mar 2018 WIB
Bagikan :

Batuan bisa dibilang sebagai kotak harta karun alami yang digunakan para peneliti untuk mempelajari kisah dan sejarah dari Bumi kita. Baru-baru ini ditemukan potongan batuan yang cukup spesial karena menyimpan napas makhluk hidup dari 1,6 miliar tahun lalu.

Tim peneliti dari Swedia yang dipimpin oleh Therese Sallstedt dari University of Southern Denmark menemukan batu yang menyimpan fosil tersebut di India.

Batu ini memiliki bentuk cukup unik karena memiliki gelembung-gelembung berusia 1,6 miliar tahun yang menjadi fosil. Gelembung tersebut berukuran sangat kecil, hanya sekitar 50 hingga 500 mikron. Sebagai perbandingan, rambut manusia memiliki diameter sekitar 50 mikron.

"Kami menafsirkan mereka sebagai gelembung oksigen yang diciptakan cyanobacteria di air 1,6 miliar tahun lalu," ujar Sallstedt, dilansir laman University of Southern Denmark.

Cyanobacteria adalah bakteri yang dianggap sebagai salah satu bentuk kehidupan paling tua di muka Bumi. Bakteri tersebut juga merupakan penyebab atmosfer Bumi kaya akan oksigen yang kemudian membuat kehidupan dapat tumbuh hingga sekarang.

Selain oksigen, bakteri tersebut juga menciptakan suatu jenis mineral yang kemudian membentuk stromatolit. Stromatolit adalah sejenis kumpulan mikroba purba yang membatu menjadi fosil, dan biasanya terbentuk di perairan dangkal.

Gelembung oksigen pada batuan tersebut mengindikasikan bahwa banyak mikroba yang memproduksi oksigen di dalam temuan tersebut.

Gelembung dalam stromatolit tersebut memiliki kandungan kalsium fosforit yang tinggi. Dan menurut para peneliti, temuan gelembung oksigen di dalam stromatolit tersebut memberikan dugaan baru mengenai peran lain bakteri dan mikroba di laut purba.

Biar gak ketinggalan informasi menarik lainnya, ikuti kami di channel Google News dan Whatsapp berikut ini.

Bantu kami agar dapat mengenal kalian lebih baik dengan mengisi survei di sini