Intip 5 Rahasia Tuan Rumah Airbnb yang Jarang Diketahui Tamu

Ilustrasi. (Foto: Unsplash)

Uzone.id - Pilihan situs penyedia penginapan sudah menjamur sekarang. Airbnb adalah salah satu yang diandalkan pelancong saat ingin mencari tempat tinggal selama liburan.

Tapi kamu tahu gak sih ada beberapa hal dirahasiakan tuan rumah Airbnb ke tamu. Mengutip Reader’s Digest, berikut ini beberapa rahasia tersebut.

Harga bisa ditawar

Harga sewa rumah yang terpampang di Airbnb ternyata bisa ditawar. Tuan rumah lebih fleksibel menentukan harga kalau kamu menginap cukup lama atau saat sepi kunjungan.

Baca juga: 5 Makanan Kemasan Korea Dijamin Halal

Momen sepi kunjungan yang dimaksud, yaitu selama pertengahan minggu atau pada shoulder season alias musim di antara high season (musim ramai) dan low season (musim sepi).

Tuan rumah mengontrol dari jarak jauh

Pemborosan listrik bisa memangkas keuntungan tuan rumah. Karena itu, beberapa tuan rumah menggunakan peralatan rumah pintar.

Jadi, mereka bisa mengontrol penggunaan lampu, pemanas, dan AC dari jarak jauh. Jangan heran kalau kamu pulang ke penginapan dengan kondisi lampu padam.

Baca juga: 3 Rekomendasi Kuliner Wuenak Dekat Stasiun MRT Bendungan Hilir

Banyak pemilik mengeluh rumah mereka rusak akibat ulah penyewa

Tuan rumah berharap pengunjung meninggalkan rumah dalam keadaan baik. Nyatanya, banyak yang mengeluhkan rumah mereka rusak akibat ulah penyewa.

Kalau rumah benar-benar berantakan, pemilik berhak meminta biaya kebersihan kepada pengunjung.

Mereka benci kalau seprai linennya terkena noda

Tuan rumah gak suka banget kalau kamu meninggalkan noda lipstik di seprai atau bekas pasta gigi di handuk. Jadi, cuci wajah kamu sebelum tidur dan basuh mulut dengan air untuk membersihkan pasta gigi.

Baca juga: Deretan Artis Korea yang Liburan ke Bali pada 2019

Ingat, tuan rumah bukan pelayan pribadi pengunjung

Menurut sebuah survei oleh House Method, hampir setengah dari pemilik rumah tidak lagi mendaftar di Airbnb. Alasannya, perilaku tamu sangat mengganggu mereka.

Mereka juga sering menjawab pertanyaan soal rumah atau memberi saran tentang apa yang harus dilakukan pengunjung, padahal mereka bukan petugas hotel atau pelayang pribadi yang siaga setiap jam.