Home
/
Sport

Jadi Rekan Setim, Marquez Belum Bicara dengan Lorenzo

Jadi Rekan Setim, Marquez Belum Bicara dengan Lorenzo

Ahmad Bachrain23 November 2018
Bagikan :

Marc Marquez mengakui bahwa dirinya belum berbicara dengan Jorge Lorenzo meskipun mereka baru saja menjalani sesi tes resmi sebagai pebalap Repsol Honda untuk MotoGP 2019.

Marquez, dikutip dari Crash, menyatakan dirinya belum berbicara dengan Lorenzo dalam sesi tes di Valencia. Marquez juga mengaku tidak berbagi data dengan Lorenzo terkait performa motor Honda di sesi tes tersebut. Menurut Marquez, hal tersebut merupakan sebuah kewajaran.

"Saya rasa di dalam trek kedua pebalap ingin memenangkan gelar dan kedua pebalap ingin selalu ada di depan. Kedua pebalap juga tentunya ingin selalu memberikan 100 persen (kekuatan mereka)."

Marc Marquez belum berbicara dengan Jorge Lorenzo saat sesi tes di Valencia.
Preview
Marc Marquez belum berbicara dengan Jorge Lorenzo saat sesi tes di Valencia. (CNN Indonesia/Haryanto Tri Wibowo)
"Namun kemudian di luar arena kami adalah rekan setim, sejauh ini kami memiliki pertarungan yang hebat di Austria, Brno, dan kami punya hubungan profesional," kata Marquez seperti dikutip dari Crash.

Marquez berharap hubungannya dengan Lorenzo bisa seperti hubungannya dengan Dovizioso dalam dua musim terakhir.

"Tentu saja Lorenzo lebih dewasa dibandingkan saya namun saya juga kini punya banyak pengalaman. Persaingan di dalam trek tentu sebuah hal namun di luar trek, kami bisa punya hubungan yang baik seperti yang saya miliki dengan Dovizioso," ucap Marquez.

Jorge Lorenzo dan Marc Marquez bisa menghadirkan rivalitas panas di kubu Honda musim depan.
Preview
Jorge Lorenzo dan Marc Marquez bisa menghadirkan rivalitas panas di kubu Honda musim depan. (REUTERS/Lisi Niesner)

Marquez sebelumnya menegaskan bahwa dirinya tak khawatir dengan kehadiran Lorenzo di Honda. Hal itu justru bagus menurut Marquez lantaran dirinya tak akan punya alasan bila kalah dalam persaingan merebut titel juara dunia.

Sosok Marquez juga disebut sebagai orang yang membolehkan Lorenzo datang ke Honda. Pada pertengahan musim lalu, Lorenzo secara terbuka mengakui posisinya tengah sulit lantaran kontraknya di Ducati terancam sehingga ia mengambil langkah awal dengan menghubungi Honda.

Berita Terkait

populerRelated Article