Jeff Bezos Ajak Kapten Kirk Star Trek ke Luar Angkasa

Uzone.id - Setelah sukses membawa diri dan beberapa karyawannya ke luar angkasa, Jeff Bezos akan menjadi membawa seorang tokoh ternama di dunia luar angkasa. Dia adalah William Shatner, pria yang dikenal memainkan karakter Captain James T. Kirk di Star Trek.

Sekitar 55 tahun lalu, James T. Kirk melakukan eksplorasi pertamanya ke dunia yang tidak pernah disentuh manusia. Karakter Kirk cukup fenomenal sehingga dia menjadi pemimpin kapal USS Enterprise di serial televisi paling popular di zamannya.

Shatner, yang kini berusia 90 tahun akan dibawa Jeff Bezos ke luar angkasa. Dia dijadwalkan akan berangkat menggunakan Blue Origins, dibawa dengan roket New Shephard pada 12 Oktober 2021.

Baca juga: Persaingan Level Orang Tajir ke Luar Angkasa

Jika perjalanan ini sukses, Shatner akan menjadi orang paling tua yang pernah berwisata ke ruang angkasa. Rekor orang tertua yang pernah berada di luar angkasa sempat dipegang oleh seorang wanita berusia 82 tahun, Wally Funk yang terbang bersama Bezos pada Juli lalu.

Shatner tidak akan lama berada di luar angkasa, hanya sekitar 10 menit sejak berada di orbit. Dia juga akan merasakan berjalan di luar atmosfir tanpa gravitasi. Sangat berbeda dengan peran Kaptern Kirk yang berada di luar angkasaselama lima tahun.

Baca juga: Jeff Bezos Sukses Terbang ke Luar Angkasa

Usai terbang ke luar angkasa bersama adik dan dua orang penumpang lainnya, Bezos mengucapkan rasa terima kasihnya yang besar kepada orang-orang yang mewujudkan mimpinya hari itu. Sayangnya, justru kalimat terima kasih inilah yang dianggap sangat tidak pantas.

"Saya ingin berterima kasih kepada para karyawan Amazon dan setiap pelanggan Amazon. Ini uang kalian semua. Kalian yang membayar proyek ini," ujar Bezos, saat memberikan keterangan usai menjadi orang kedua yang berhasil wisata ke luar angkasa.

Selain itu, misi ambisius Bezos juga sempat mendapat kritik karena menawarkan perjalanan luar angkasa yang dikhususkan bagi orang-orang super kaya -- banyak yang menganggap uang yang dihamburkan tersebut dapat digunakan untuk kenaikan gaji para karyawannya atau berkontribusi melawan perubahan iklim.