JGTC 2017, Festival Jazz Tertua di Indonesia Masuki Usia Ke 40

UZone.id - Siapa sangka, gagasan festival musik yang berasal dari anak-anak kampus bisa sebesar dan selanggeng Jazz Goes To Campus (JGTC).

JGTC awalnya diinisiasi oleh Candra Darusman, Wismoyo, dan Adi Padmadi, tiga mahasiswa FEUI, yang berkampus di Salemba, dan di sinilah edisi perdana JGTC dimulai.

“Saat itu kami ingin bikin acara musik yang tujuannya untuk lebih memasyarakatkan musik Jazz,” jelas Candra Darusman saat konferensi pers acara JGTC 2017 di kampus Fakultas Ekonomi UI, Depok (26/11).

Candra menambahkan bahwa Ia tidak menyangka bahwa acara yang digagas bersama dua temannya 40 tahun yang lalu tersebut bisa langgeng sampai hari ini.

Preview

“Dari awal JGTC memang dikonsep untuk melatih para mahasiswa belajar mengelola sebuah event dengan cara profesional.”

Candra bercerita bahwa setiap tahun selalu ada acara serah terima dari panitia tahun sebelumnya kepada panitia tahun yang akan berlangsung.

“Apresiasi kepada para adik-adik mahasiswa ini, mereka mampu mempertahankan JGTC hingga usia 40 tahu,” ujar Candra.

Ia juga berharap acara ini masuh terus bisa diselenggarakan sampai tahun-tahun berikutnya, dan diwariskan kepada anak-cucu.

Kini di usianya yang ke 40 tahun, JGTC tercatat sebagai festival musik jazz tertua di Indonesia yang tidak pernah absen sama sekali dalam penyelenggaraannya.