Home
/
Health

Jigong, Buah Langka yang Sering Jadi Bahan Ejekan

Jigong, Buah Langka yang Sering Jadi Bahan Ejekan

-

Susetyo Prihadi27 February 2018
Bagikan :

Uzone.id - Waktu kita kecil, sesama bocah mungkin sering terdengar becandaan "Ih, ada jigong di mulut lo..". Ungkapan itu biasa diucapkan untuk memberitahukan ada sisa makanan yang masih menempel di sela-sela gigi.

Setelah itu biasanya kita pun langsung buru-buru untuk mengaca. Membersihkan jigong tadi.

Gara-gara itupula, Jigong seolah sebagai kata pengganti ada sisa makanan yang menempel di mulut. PADAHAL BUKAN.

Jigong adalah nama buah yang sering ditemui di beberapa kawasan di Jakarta. Walaupun kini keberadaan buah itu sudah sangat langka.

Seperti dikutip Uzone.id dari berbagai sumber, Jigong mempunyai beberapa nama sebut saja Sawo mentega, sawo ubi, alkesah atau kanistel (Pouteria campechiana.)

Jigong adalah sejenis buah yang asalnya dari wilayah Amerika Tengah dan Meksiko bagian selatan. Dalam bahasa Inggris disebut sebagai canistel, egg fruit, atau yellow sapote.

Preview
(Buah Jigong/Istimewa)

Di negara lain buah ini kerap dijadikan campuran es krim, milkshake, puding atau selai roti, atau kue pie. Getahnya dipakai sebagai bahan permen karet. Buah buni berbentuk gelendong, bulat telur, bulat telur sungsang, sampai membulat, dengan ujung berparuh, 7,5–12,5 × 2–7,5 cm, berkulit tipis, licin seperti berlilin, kaku, kuning bila masak.

Daging buah berwarna kuning, lembap atau agak kering menepung, berbau harum agak samar, manis. Biji besar, coklat mengilat, bentuk bulat telur, panjangnya hingga 5 cm, 1–5 butir dalam tiap buahnya.

Nah, zaman dulu, ketika buah ini dimakan, daging buahnya yang berwarna kuning sering tertinggal di sela-sela gigi. "Ih ada (buah) Jigong, di mulut lo.." Sejak saat itu candaan itu mulai terkenal.

Meski sudah jarang ditanam, namun buah Jigong memiliki banyak manfaat. Apa manfaatnya?

1. Penurunan Panas

Di Meksiko dan Kuba, kulit buah Alkesa bisa sebagai obat penurun panas. Daging buah dan rebusan daun Alkesa bisa untuk mengobati diare atau mencret. Cara memanfaatkannya, buah Alkesa yang masih muda muda diparut, diperas dan disaring. Campur dengan air hangat. Diminum, 2 kali sehari.

2. Mengatasi Radang Mulut.

Daun buah Jigong muda dicincang dan direbus dengan air bersih secukupnya. Tunggu sampai mendidih dan dinginkan. Pakailah air hasil rebusan untuk berkumur.

3. Menjaga Kesehatan Mata.

Jigong memiliki vitamin A (karoten), sehingga jika mengonsumsi buah ini akan menyehatkan mata.

4. Mencegah Kanker Usus.

Buah ini memiliki kandungan serat yang tinggi. Serat akan baik untuk pencernaan di dalam usus. Terhindar dari penyakit sembelit dan mencegah kanker usus.

5. Pencegahan Infeksi.

Alkesa mempunyai vitamin C dan A yang cukup baik. Vitamin A membantu menjaga kesehatan mata dan kulit. Vitamin C perlindungan terhadap serangan radikal bebas yang berbahaya dan mencegah infeksi.

populerRelated Article