icon-category Technology

Jokowi Minta Startup Indonesia Bisa Mendunia Macam Gojek

  • 12 Apr 2019 WIB
Bagikan :

Presiden Joko Widodo menyatakan sudah saatnya pelbagai startup mendunia seperti yang sudah dilakukan oleh Gojek.

Hal itu disampaikan Jokowi dalam Malam Penghargaan Mitra Juara Gojek 2019 yang diselenggarakan di Allianz Ecopark, Ancol.

Pada acara malam penghargaan yang dihadiri oleh ribuan mitra Gojek itu, Jokowi mengatakan ekonomi digital sangat memberi harapkan untuk pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Presiden juga menegaskan pentingnya startup Indonesia untuk mengikuti jejak Gojek dalam melakukan ekspansi regional. "Sudah saatnya startup-startup di Indonesia scale up dan mendunia seperti Gojek" kata Presiden di Allianz Ecopark Ancol, Kamis (11/4).

Sementara itu, pendiri dan Global CEO Gojek Nadiem Makarim mengatakan kata 'gojekin aja' telah menjadi kata kerja yang kerap didengar dalam percakapan sehari-hari.

Gojek sendiri baru dikukuhkan menjadi aplikasi ride-sharing yang paling banyak digunakan di Indonesia berdasarkan laporan berjudul 'The State of Mobile 2019' dari App Annie.

"Kami bangga dan bersyukur atas kepercayaan para pengguna dan mitra-mitra kami. Data App Annie ini membuktikan penetrasi Gojek sebagai aplikasi anak bangsa, mengungguli pemain e-commerce," katanya.

Tak hanya itu, posisi Gojek juga diperkuat oleh analisa YouGov - sebuah perusahaan global independen yang memonitor dan menganalisa ratusan merek di puluhan sektor industri.

YouGov mengatakan Gojek menduduki posisi nomor satu pada kategori Brand Impression, Nilai, Kualitas, Kepuasan, dan Rekomendasi di sektor on-demand, termasuk transportasi dan pesan antar makanan.

Gofood Pemain Terbesar

Catherine Hindra Sutjahyo, Chief Commercial Expansion Gofood, mengatakan Gofood semakin kuat posisinya sebagai pemain online food delivery terbesar di Indonesia. Berdasarkan data internal, pangsa pasar Gofood di Indonesia mencapai 80%

"Kepercayaan merchant kami sejalan dengan kepercayaan dan loyalitas konsumen pada Gofood, yang telah menjadikan Gofood bagian tak terlepaskan dari kehidupan sehari-hari. Hal ini tercermin dari jumlah order yang terus meningkat dari tahun ke tahun," kata Catherine.

Pada akhir 2018, Gofood mencatatkan jumlah order sebesar 30 juta per bulan di Asia Tenggara. Sementara, pertumbuhan jumlah order Gofood mengalami peningkatan tujuh kali lipat, dari Desember 2016 ke Desember 2018.

Berita Terkait

Biar gak ketinggalan informasi menarik lainnya, ikuti kami di channel Google News dan Whatsapp berikut ini.

Bantu kami agar dapat mengenal kalian lebih baik dengan mengisi survei di sini