Home
/
Telco

Kabel Bawah Laut SMPCS Biak-Jayapura Putus, Telekomunikasi PON Tetap Aman

Kabel Bawah Laut SMPCS Biak-Jayapura Putus, Telekomunikasi PON Tetap Aman
Tomy Tresnady08 June 2021
Bagikan :

Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate (Foto: Tomi Tresnady / Uzone.id)

Uzone.id - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) tengah berupaya memulihkan putusnya kabel laut Sumatera Maluku Papua Cable System (SMPCS) di ruas Biak-Jayapura di di kedalaman 4.050 meter.

Telkom pun telah memberangkatkan Cableship DNEX Pacific Link (DPL) yang akan melakukan penyambungan kabel laut SMPCS.

Kapal DPL merupakan kapal yang dirancang khusus untuk kebutuhan penggelaran dan pebaikan kabel laut. Kapal yang memiliki berat hingga 7.000 ton ini dilengkapi dengan teknologi terbaik seperti Dynamic Positioning 2 (DP2) untuk sistem otomatisasi dengan full redundance, Remote Operated Vehicles (ROV), dan plough. Kapal memiliki kemampuan operasi hingga kedalaman 10-6.000 meter dan dapat berlayar nonstop hingga 60 hari.

Proses perbaikan kabel ini dikawal langsung oleh Telkom Infra, salah satu entitas anak usaha Telkom dan ditargetkan penyambungan kembali kabel laut dapat selesai dilakukan pada awal Juni 2021.

BACA JUGA: Jadwal Lengkap Kominfo Matikan Siaran TV Analog

Meskipun ada gangguan layanan internet di sana, Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate mengatkan bahwa hal itu tak akan mengganggu penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) yang akab berlangsung di Papua pada Oktober 2021.

Johnny mengatakan, ajang PON akan tetap mendapatkan dukungan telekomunikasi yang baik.

"Dukungan telekomunikasi pada saat penyelenggaraan PON tetap dapat dilakukan dengan baik karena pemulihan kabel laut sudah selesai," kata Johnny dalam jumpa pers virtual, Senin (7/6/2021).

Diketahui, kabel laut SMPCS ruas Biak-Jayapura terpusus pada 30 April 2021. Johnny mengatakan untuk hasil investigasi sementara diakibatkan oleh faktor alam.

Vice President Corporate Communication Telkom, Pujo Pramono, dalam pernyataan resminya mengatakan bahwa pihaknya menjamin kualitas layanan, khususnya bagi pelanggan di Biak dan Manokwari.

Telkom telah menyiapkan backup link yang dapat memenuhi kebutuhan layanan dalam kondisi normal, di mana rata-rata trafik untuk link ruas Biak-Manokwari-Sorong mencapai 40 Gbps dengan waktu puncak terjadi pada pukul 20:00 hingga 22:00, sementara di waktu lainnya total trafik berada di bawah 40Gbps.

Untuk itu, Telkom telah menyediakan backup menggunakan ruas Palapa Ring Timur Biak-Manokwari-Sorong dan Nabire-Timika masing-masing 2x10 Gbps, sehingga total mencapai 40 Gbps.

populerRelated Article