icon-category News

Kacang Panggang Lebih Baik dari Kacang Goreng

  • 06 Dec 2016 WIB
Bagikan :
alt-img

Saat berkumpul dengan keluarga, camilan memang menjadi teman setia penghangat suasana. Camilan apa yang paling mudah, murah, dan tentu saja enak? Apalagi kalau bukan kacang.

Kacang merupakan camilan favorit semua kalangan dan usia. Coba saja, saat makan kacang, pasti Anda akan memakannya lebih dari satu. Olahan kacang pun beragam, ada yang direbus, dimakan mentah, dibakar, ataupun digoreng. Rasanya semua sama lezatnya.

Namun, kacang kerap dianggap sebagai penyebab utama kegemukan. Karena itu, kacang sering menjadi musuh utama orang yang sedang diet. Untuk menyiasatinya, banyak orang yang lebih memilih mengonsumsi kacang panggang ketimbang kacang goreng karena dianggap tidak bikin gemuk. Benarkah?

Konsumsi kacang sebetulnya dapat memberikan segudang manfaat bagi tubuh. Namun, ini bergantung dari cara pengolahannya. Kacang panggang yang dijual di kemasan ternyata juga mengandung kadar garam yang tinggi. Selain itu, kacang panggang kemasan biasanya dipanggang dengan menggunakan minyak, sehingga kandungan lemak jenuhnya juga cukup tinggi.

Berdasarkan kalorinya, satu buah kacang panggang (1 gr) mengandung sedikitnya 5 kalori dan 3 mg sodium. Mari bandingkan dengan kandungan nutrisi kacang goreng. Satu buah kacang goreng (1 gr) mengandung setidaknya 6 kalori dan 8 mg sodium.

Meskipun kandungan kalorinya terlihat tak jauh beda, tetap saja bila Anda makan 40 butir kacang goreng, Anda akan mendapatkan 40 kalori tambahan ketimbang kacang panggang.

Kacang goreng juga mengandung kadar sodium yang jauh lebih tinggi bila dibandingkan kacang panggang. Ingat, kadar sodium yang berlebih di dalam tubuh dapat meningkatkan risiko tekanan darah tinggi. Tak hanya itu, kacang goreng juga mengandung lemak jenuh yang lebih tinggi bila dibandingkan kacang panggang karena proses pengolahannya.

Hal yang paling penting adalah perhatikan jumlahnya. Walaupun kacang panggang ‘lebih sehat’ ketimbang kacang goreng, hindari mengonsumsinya secara berlebihan.

[RS/RH]

Baca Juga:

via https://www.klikdokter.com/healthnewstopics/rss/metranet

Biar gak ketinggalan informasi menarik lainnya, ikuti kami di channel Google News dan Whatsapp berikut ini.

Bantu kami agar dapat mengenal kalian lebih baik dengan mengisi survei di sini